Achmad Yusuf Afandi (32) kabur dari tempat tinggalnya di Dusun/Desa Seketi, Mojoagung, Jombang membawa bayinya, Zafa Zumroh Arrohma. Pria yang sempat viral tinggal di kolong jembatan frontage Gedangan, Sidoarjo ini, dilaporkan ke polisi oleh kerabatnya karena membawa kabur sepeda motor dan ponsel.
Korban kejahatan Yusuf adalah Munir (57), Kaur Perencanaan Desa Seketi. Munir bisa dibilang kerabat Yusuf sebab keponakannya menikah dengan kakak kandung Yusuf. Setelah dievakuasi dari kolong jembatan, Yusuf juga tinggal di rumah bantuan asosiasi pengembang properti Real Estate Indonesia (REI) Jatim di Dusun Seketi.
Menurut Munir, awalnya Yusuf datang ke rumahnya pada Rabu (9/7) sekitar pukul 18.00 WIB. Saat itu, Yusuf menggendong bayi Zafa. Maksud kedatangan Yusuf saat itu untuk meminjam sepeda motor Honda BeAT warna merah putih nopol S 5104 ZN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alasannya mau ke kampung sebelah, Dusun Tegalan, Desa Curah Malang (Kecamatan Sumobito, Jombang), saya tidak tanya untuk apa," terangnya kepada wartawan di rumahnya, Selasa (22/7/2025).
Namun, sampai 2 hari Yusuf tak kunjung mengembalikan sepeda motor matik tersebut. Bahkan, ia membawa bayi Zafa meninggalkan rumahnya di Dusun Seketi. Sehingga Munir melakukan pencarian ke Sidoarjo didampingi kakak kandung Yusuf, Naziatul Lailiah (35), serta Kades, BPD dan Babinsa Seketi pada Jumat (11/7).
Pencarian dari siang sampai malam akhirnya membuahkan hasil. Menurut Munir, pihaknya menemukan Yusuf di lantai 2 ruko percetakan di wilayah Sawotratap, Gedangan, Sidoarjo. Saat itu, Yusuf bersama bayinya. Munir pun menanyakan keberadaan sepeda motornya.
"Alasannya (sepeda motor) dipinjam temannya yang jadi supeltas, besok pagi dikembalikan. Saya tunggu di sebuah warung kosong sama Yusuf saja, yang lain pulang ke Seketi," ungkapnya.
Dalam pertemuan itu, rombongan dari Seketi merayu Yusuf agar menyerahkan bayi Zafa. Setelah melalui perundingan cukup lama, akhirnya Yusuf menyerahkan Zafa ke kakak kandungnya. Sehingga Zafa dibawa pulang ke rumah kakak kandung Yusuf di Dusun Seketi.
Keesokan harinya, Sabtu (12/7), lanjut Munir, Yusuf kembali menghilang. Tidak hanya itu, Yusuf juga mencuri ponsel miliknya. Aksi pelaku terekam CCTV minimarket di dekat warung tersebut. Beruntung ia hafal nomor ponsel istrinya sehingga bisa minta dijemput setelah pinjam ponsel pegawai minimarket.
"Sekitar jam setengah 4 (menjelang subuh), saya tertidur. Bangun-bangun HP sudah dibawa Yusuf," jelasnya.
Kades Seketi Aries Firmansyah membenarkan dirinya mendampingi Munir untuk mencari Yusuf. Ketika bertemu Yusuf di Sidoarjo, Najib juga datang. Beruntung bayi Zafa berhasil diambil dari tangan Yusuf.
"Anaknya Yusuf dirawat kakak kandungnya, hari itu dibawa pulang," ujarnya.
Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas menuturkan, pihaknya menyelidiki laporan Munir terkait penggelapan sepeda motor yang dilakukan Yusuf. Untuk mengungkap kasus ini, pihaknya melacak keberadaan Yusuf bekerja sama dengan Resmob Polresta Sidoarjo.
"Apabila diketahui keberadaannya, kami lakukan penangkapan," tandasnya.
(auh/hil)