Polisi masih menyelidiki kasus dugaan penipuan piama milik Lisa Mariana Presley. Dugaan penipuan itu sebelumnya secara resmi telah diadukan korban yang merupakan warga Surabaya berinisial AA sepekan lalu, tepatnya Rabu (28/5).
Setelah sepekan menerima aduan dari terduga korban, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Aris Purwanto menyatakan bahwa pihaknya hingga saat ini masih melakukan penyelidikan.
"Masih proses penyelidikan, ya. Kemarin ada pengaduannya (dari korban)," ujar Aris saat ditemui di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (3/6/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, AA telah menerima secara resmi mengadukan dugaan penipuan yang dia alami terkait pembelian piama dari selebgram Lisa Mariana ke Polrestabes Surabaya. Surat tanda terima pengaduan masyarakat (dumas) dari Polrestabes Surabaya sudah dia terima.
Kepada detikJatim, AA sempat bercerita soal pengalamannya yang mengecewakan ketika mendatangi SPKT Polrestabes Surabaya pada Selasa (27/5) malam. Dia sempat menerima pelayanan yang jauh dari kata ramah. Berbeda dengan saat ia kembali datang keesokan harinya.
"Yang siang ini enak, sudah diterima, sudah dapat surat tanda terima dumas juga," kata AA saat dihubungi detikJatim melalui panggilan seluler pada 28 Mei.
Terkait dugaan penipuan yang terjadi, AA mengaku dirugikan usai memesan piama atau pakaian tidur dari Lisa Mariana secara online lewat akun Instagram. Saat itu ia memesan 5 piama dan 1 tas makeup. Sayangnya barang itu tak kunjung dia terima dan upaya refund yang dijanjikan tidak terealisasi.
Lebih parahnya lagi, saat AA menanyakan tentang refund yang dijanjikan, nomor ponselnya justru diblokir oleh pihak endorsement Lisa Mariana. Akibatnya, dia mengalami kerugian mencapai Rp 1,8 juta.
Menurut AA, bukan hanya dirinya yang menjadi korban penipuan Lisa Mariana. Ada sejumlah korban lain dan sudah mulai melapor ke pihak berwajib meski berada di luar Surabaya.
"Ada yang laporan juga kok, tapi tidak di Surabaya. Kayaknya memang (korban) tidak orang Surabaya saja deh, malah ada yang bilang dan sudah order barangnya nggak ori, yang datang nggak sesuai," katanya.
AA berharap laporan yang telah dia sampaikan kepada pihak kepolisian ini segera ditindaklanjuti. Dengan demikian ada efek jera bagi Lisa Mariana yang diduga telah melakukan penjualan barang secara tidak jujur.
(dpe/abq)