Penyesalan Agus Akui Lalai Berujung 4 Tewas Tertabrak KA Malioboro

Penyesalan Agus Akui Lalai Berujung 4 Tewas Tertabrak KA Malioboro

Sugeng Harianto - detikJatim
Selasa, 27 Mei 2025 20:00 WIB
Pelintasan di Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Magetan lokasi kecelakaan KA Malioboro Ekspres tabrak 7 motor
Kecelakaan Kereta Api Malioboro di Magetan (Foto: Sugeng Harianto/detikJatim)
Magetan -

Agus Supriyanto (49), penjaga palang pintu perlintasan kereta di Jalan Raya Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat, Magetan, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka. Ia dianggap lalai hingga menyebabkan kecelakaan maut yang menewaskan 4 pemotor setelah tertabrak KA Malioboro Ekspres.

Pria warga Desa Lebakayu, Kecamatan Sawahan, Madiun itu mengaku kejadian tersebut terjadi tanpa unsur kesengajaan. Dia mengakui lalai dalam bertugas membuka palang pintu sebelumnya waktunya. Agus lupa jika ada dua KA yang akan melintas.

Saat jadwal pertama Kereta Mataremaja melintasi dari dari Stasiun Magetan yang berjarak hanya 100 meter dari perlintasan. Usai Kereta Matarmaja melintas, Agus lantas membuka palang pintu yang ternyata masih ada KA Malioboro Ekspres dari arah Yogyakarta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ketika itu ada KA Matarmaja yang berangkat dari Magetan. Setelah KA Matarmaja lewat ada pesan dengan rangkaian semboyan saya masuk, dan termasuk membuka (palang pintu)," kata Agus.

Menurut Agus saat itu dirinya baru ingat ada jadwal dobel kereta yang melintas.

ADVERTISEMENT

"Saat itu saya baru ingat yang lewat dobel (KA) kemudian saya berusaha menutup kembali. Tapi kejadian tidak bisa dihindarkan kecelakaan," imbuh Agus.

Atau penetapan tersangka tersebut Agus meminta maaf. Ucapan maaf itu dilakukan saat Kapolres Magetan AKBP Raden Erik Bangun Prakasa memberi fasilitas pertemuan Agus dengan keluarga korban.

"Pertama saya mohon maaf yang sebesar besarnya," ucap Agus dengan terbata-bata.

Ia juga menegaskan bahwa tak ada unsur kesengajaan dalam insiden maut tersebut.

"Kejadian saya tidak meminta. Boleh menolak saya menolak," ucap Agus.

Sebelumnya, kecelakaan maut ini bermula saat KA Matarmaja hendak melintas di perlintasan. Penjaga pos pelintasan pun menutup palang pintu. Setelah KA Matarmaja melintas, palang pintu dibuka kembali. Saat itulah sebanyak tujuh motor yang sebelumnya menunggu, melaju melintasi rel.

Nahas, di saat bersamaan, KA Malioboro Ekspres datang dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi dan menabrak tujuh motor yang melintas di perlintasan tersebut.




(auh/hil)


Hide Ads