Ramp check rutin dilakukan Satlantas Polres Batu bersama Dinas Perhubungan Kota Batu selama libur panjang Hari Raya Waisak 2025. Dari hasil pemeriksaan tersebut, masih banyak bus pariwisata yang ditemukan melakukan pelanggaran.
Berdasarkan data sejak 1-11 Mei 2025, tercatat ada total 24 bus pariwisata yang menjalani ramp check. Dari jumlah tersebut, 17 kendaraan dinyatakan laik jalan dengan catatan, 3 kendaraan tidak laik jalan, dan hanya 4 bus yang benar-benar memenuhi standar kelayakan.
Kasat Lantas Polres Batu AKP Kevin Ibrahim menjelaskan, 17 kendaraan yang laik jalan dengan catatan itu masih belum memenuhi standar lantaran ditemukan beberapa pelanggaran serta kekurangan persyaratan penting untuk keamanan dan keselamatan penumpang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi masih ada kelengkapan yang belum terpenuhi seperti ketersediaan APAR hingga alat pemecah kaca. Selain itu, ada juga banyak pelanggaran seperti penambahan kursi melebihi kapasitas hingga pintu darurat terhalang," kata Kevin kepada detikJatim, Rabu (14/5/2025).
Ia menambahkan, bagi bus yang dalam pengecekan ditemukan adanya pelanggaran atau kelengkapan belum terpenuhi, pihaknya langsung memberikan catatan untuk segera melakukan perbaikan.
"Oleh karena itu, bagi bus yang kita cek dan ada pelanggaran dan kelengkapan belum terpenuhi kita beri catatan untuk segera menambah dan memperbaikinya. Kita sudah beri tanda stiker dan ketika kembali ke Batu kita cek belum ada perubahan maka kita tindak," sambungnya.
Kevin juga menyayangkan masih adanya bus pariwisata yang melakukan penambahan kursi melebihi kapasitas hingga menutup pintu darurat. Ia menyebut langkah tersebut hanya demi mengejar keuntungan tanpa mempertimbangkan keselamatan.
Sementara itu, untuk 3 bus pariwisata yang dinyatakan tidak laik jalan, ditemukan masalah berupa KIR mati dan KPS tidak ada.
"Kepada pelaku moda transportasi khususnya bus wisata silakan cek dan ricek ulang bus yang akan digunakan baik kondisi maupun administrasinya karena ini bertujuan untuk keselamatan penumpang juga," pesan Kevin.
Ramp check ini menjadi bagian dari upaya menjaga keselamatan selama masa libur panjang, mengingat tingginya mobilitas wisatawan yang masuk ke wilayah Kota Batu.
(auh/hil)