.webp)
Polisi bergerak cepat menyelidiki dugaan pelecehan yang dilakukan dokter berinisial YA. Jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota telah melakukan pengumpulan alat bukti serta pengecekan Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Persada Hospital.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Muhammad Soleh mengatakan penyelidikan di Persada Hospital itu dilakukan setelah pihak pihaknya menerima laporan dan memeriksa korban dugaan pelecehan seksual berinsial QAR.
"Kemarin Sabtu (19/4/2025) kami mengumpulkan alat bukti dan petunjuk lain di RS (Rumah Sakit). Kami juga melakukan pengecekan TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan CCTV," kata Soleh kepada wartawan, Minggu (20/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soleh menegaskan bahwa kedatangan jajaran Satreskrim Polresta Malang Kota yang dipimpin langsung olehnya ke Persada Hospital masih fokus pengecekan lokasi TKP. Pihaknya belum melakukan pemeriksaan terhadap saksi dari pihak rumah sakit.
"Kami belum memeriksa maupun meminta keterangan dari saksi pihak rumah sakit," singkatnya.
Sebelumnya, polisi telah menerima laporan dari korban QAR pada Jumat 18 April 2025 lalu. Korban pun bertambah menjadi 3 orang. Sementara pada hari yang sama, polisi dari unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) turut memeriksa korban.
Polisi saat ini juga telah menjadwalkan pemanggilan saksi-saksi yang mengetahui dugaan perbuatan tidak senonoh tersebut. Termasuk pemanggilan terhadap terduga pelaku yakni dokter YA.
(dpe/fat)
