Sesosok pria ditemukan tewas tersungkur di sebuah lahan kosong Desa Tebanah, Kecamatan Banyuates, Sampang. Korban meninggal dengan luka memar di kepala bagian belakang.
Temuan itu membuat warga desa setempat gempar dan berbondong-bondong mendatangi lokasi pada Selasa, (11/2/2025) hendak menyaksikan mayat tersebut.
Warga menyebut mayat tersebut merupakan S yang merupakan saudara atau kakak Kepala Desa Tebanah. Petugas yang mendapat laporan kemudian meluncur ke lokasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam proses penyelidikan. Jenazah sudah dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan autopsi," Kapolsek Banyuates AKP Sunarno.
Sehari setelah penemuan mayat itu, Polres Sampang kemudian menangkap seorang perempuan yang juga berinisial S (45) berstatus janda. Ia ditangkap karena diduga sebagai pelaku pembunuhan korban.
![]() |
"Alhamdulillah, kemarin (11/ 2) juga kami amankan pelaku berinisial S (45) yang posisi rumahnya hanya berjarak sekitar 5 meter dari lokasi kejadian," Kata Kapolres Sampang AKBP Hartono, Selasa (12/2/2025).
"Pelaku ini janda. Pelaku dan korban memiliki hubungan asmara, sedangkan korban masih memiliki istri," imbuhnya.
Pelaku mengakui pembunuhan tersebut terjadi di dalam rumahnya pada Senin (10/2) sekitar 21.00 WIB. Waktu itu korban mendatangi rumah pelaku dan terjadi cekcok karena pelaku menolak kedatangan korban.
"Pelaku mendorong korban hingga terjatuh dan kepalanya membentur meja. Saat korban merintih kesakitan, pelaku panik dan spontan menyumpal mulut korban dengan kain karena khawatir terdengar keluarga dan tetangga," jelas Hartono.
Mengetahui korban tidak bernyawa pelaku kemudian meyembunyikan korban ke dalam kamar rumahnya Selasa (11/2). Usai azan subuh pelaku menyeret korban dan membuangnya ke samping rumahnya.
(abq/iwd)