Tragedi memilukan menimpa Robi, seorang penjual gorengan asal Desa Mlawang, Klakah, Lumajang. Ia tewas usai dibacok oleh pembelinya sendiri di sekitar SPBU setempat.
Peristiwa ini bermula dari dugaan pencurian handphone milik adiknya yang berujung cekcok hingga aksi kekerasan yang fatal.
Berikut fakta-fakta terkait kejadian tersebut:
1. Berawal dari Handphone yang Hilang
Robi menduga, handphone adiknya dicuri oleh tiga orang pembeli gorengan. Ia bahkan sempat melihat rekaman CCTV untuk memastikan dugaannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Awalnya diduga gara-gara handphone hilang. Korban sendirian sedangkan pelaku 3 orang membawa celurit semua," ujar warga bernama Amri.
2. Korban Menghadapi Tiga Pelaku Seorang Diri
Robi berusaha menegur tiga orang tersebut yang diduganya sebagai pencuri. Namun, situasi memanas hingga terjadi cekcok.
Robi yang hanya seorang diri tak mampu melawan para pelaku yang bersenjatakan celurit.
3. Pembacokan Terjadi di Sekitar SPBU Klakah
Insiden ini terjadi di sekitar SPBU Klakah pada Minggu (2/2/2025) sekitar pukul 01.30 WIB.
"Kita masih mengumpulkan keterangan saksi serta menunggu hasil autopsi korban di rumah sakit," ungkap Kanit Reskrim Polsek Klakah Aipda Lukas Christiawan.
4. Jenazah Korban Dibawa ke RSUD dr. Haryoto Lumajang
Setelah kejadian tragis tersebut, jenazah Robi dibawa ke ruang pemulasaraan jenazah RSUD dr. Haryoto Lumajang. Proses autopsi dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab kematian.
5. Kasus Ditangani Polsek Klakah
Kini, kasus pembunuhan Robi tengah ditangani Polsek Klakah. Polisi masih mendalami motif pelaku dan mengumpulkan barang bukti guna mengungkap kasus ini secara tuntas.
(ihc/hil)