Maling Naik Brio Terekam CCTV Gasak Motor Pegawai Minimarket Mojokerto

Maling Naik Brio Terekam CCTV Gasak Motor Pegawai Minimarket Mojokerto

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Rabu, 16 Okt 2024 11:51 WIB
Maling motor bawa Brio di Mojokerto
Foto: Tangkapan layar
Mojokerto -

Aksi komplotan maling menggasak sepeda motor Honda Scoopy pegawai minimarket di Mojokerto, terekam CCTV. Para pelaku tergolong elite karena mengendarai mobil Honda Brio ketika beraksi.

Pencurian di minimarket Jalan Raya Desa Sidomulyo, Bangsal, Mojokerto ini terjadi pada Minggu (13/10) menjelang tengah malam. Dari rekaman CCTV, pelaku pertama masuk ke minimarket mengamati situasi dengan berpura-pura membeli barang.

Pria berkaus hitam ini keluar dari minimarket menuju mobil mobil Honda Brio warna merah. Sedangkan mobil nopol S 1035 GJ itu berada di halaman minimarket. Rekannya atau pelaku kedua langsung keluar dari kursi belakang mobil yang sama.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TKP pencurian motor di MojokertoTKP pencurian motor di Mojokerto Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim

Pria memakai masker dan hoodie warna putih ini langsung menghampiri sepeda motor Scoopy nopol S 6377 WAB di tempat parkir. Sepeda motor matik warna merah itu milik karyawan minimarket, Andi Bagus Purniawan (25), warga Desa/Kecamatan Wonosalam, Jombang.

"Pelaku pakai masker dan hoodie warna putih. Ada komplotannya, mereka bawa Honda Brio, sepertinya 3-4 orang," terang Andi kepada wartawan di lokasi, Rabu (16/10/2024).

ADVERTISEMENT

Hanya dalam hitungan detik, pelaku berhasil merusak lubang kunci dan menyalakan mesin sepeda motor Andi. Pelaku langsung kabur ke timur atau ke arah Mojosari, Mojokerto. Begitu pula dengan para pelaku di dalam mobil Brio.

"Tahunya jam 2 dini hari (Senin 14/9) saya keluar mau bersihkan halaman, motor saya sudah hilang," jelasnya.

Pencurian tersebut menyebabkan Andi rugi Rp 14 juta. Ia telah melapor ke Polsek Bangsal pada Senin (14/9). Kapolsek Bangsal AKP M Khusen membenarkannya. Pihaknya sedang menyelidiki identitas para pelaku.

"Saat ini, masih dalam tahap pendalaman," tandasnya.




(irb/hil)


Hide Ads