Kondisi Anak 6 Tahun di Nganjuk Setelah Disika Bidan Ortu Angkatnya

Kondisi Anak 6 Tahun di Nganjuk Setelah Disika Bidan Ortu Angkatnya

Sugeng Harianto - detikJatim
Selasa, 08 Okt 2024 18:53 WIB
Ilustrasi Kekerasan Anak
Foto: Getty Images/iStockphoto/evgenyatamanenko
Nganjuk -

MNH (6) anak perempuan di Desa Kemlokolegi, Baron, Nganjuk jadi korban penyiksaan. Pelakunya tak lain orang tua angkatnya, SN yang berprofesi sebagai bidan.

Korban yang masih duduk di bangku kelas 1 SD itu kini mengalami luka-luka. Tak hanya itu, korban juga trauma dengan apa yang dialaminya.

"Untuk kondisi korban masih trauma dan mengalami beberapa luka akibat penganiayaan oleh oknum bidan berinisisl SN tersebut," ujar Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP Julkifli Sinaga saat dikonfirmasi detikJatim Selasa (8/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luka yang dialami korban, kata Julkifli, yakni lecet wajah sebelah kanan dan kiri, pelipis kiri serta siku tangan kiri.

"Saat ini korban mengalami luka lecet pada lutut kaki kanan juga wajah serta siku tangan dan trauma," ucap Julkifli.

ADVERTISEMENT

Julkifli menambahkan bahwa korban tidak memiliki orang tua dan jadi anak asuh pelaku. Saat ini terduga pelaku penganiayaan masih menjalani pemeriksaan Satreskrim Polres Nganjuk.

"Infonya korban jadi anak asuh bidan tersebut. Kita masih pemeriksaan saksi atas kejadian ini," papar Julkifli.

Julkifli kasus penganiayaan ini berawal saat Marmi (50) yang merupakan ibu asuh pertama mengetahui korban dianiaya SN. Karena hal ini, Marmi lantas melapor ke polisi.

"Jadi pelapor juga ibu asuh pertama korban yang mengetahui saat kejadian," tandas Julkifli.

Sebelumnya, SN, seorang bidan asal Desa Kemlokolegi, Kecamatan Baron, Nganjuk dilaporkan ke polisi. Penyebabnya, ia kerap menyiksa anak asuhnya yang masih berusia 6 tahun.

"Betul kami sedang menangani kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh seorang oknum bidan. Pelaku masih anak-anak," ujar Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP Julkifli Sinaga saat dikonfirmasi detikJatim Selasa (8/10/2024).




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads