2 Motor Mahasiswa Unesa Digondol Maling dalam Semalam

Aksi pencurian kendaraan bermotor menjadi momok di Kota Pahlawan. Kali ini 2 sepeda motor mahasiswa Unesa yang diparkir di kampus Lidah Wetan raib digondol maling dalam semalam.

Aksi pencurian motor itu terjadi pada Sabtu (28/9) dini hari di parkiran motor Gedung Unesa T 11, Lidah Wetan, Lakarsantri. Ironisnya, gedung itu sudah di jaga petugas keamanan kampus di pos pintu masuk.

Sri Wulan Tirtasari, Mahasiswi jurusan Sendratasik menceritakan saat itu ia sedang melakukan latihan gladi bersih di Aula Gedung T 11 Unesa. Sekitar pukul 00.30 WIB saat dirinya hendak pulang dia tidak bisa menemukan sepeda motor Honda BeAT bernopol W 6088 NBZ miliknya.

"Tahunya itu sekitar pukul setengah satu, pas saya mau pulang. Saya sempat cari 20 menit, tapi motor saya tidak ketemu," kata Wulan kepada detikJatim, Selasa (1/10/2024).

Mahasiswi berusia 19 tahun warga Sidoarjo itu pun berusaha bertanya kepada pihak petugas keamanan yang berjaga di Pos penjagaan. Namun dirinya malah mendapat teguran dengan nada tinggi.

"Saya sempat tanya ke satpam yang jaga di pos. Pak apakah CCTV-nya nyala? Karena motor saya hilang," kata Wulan. "Tapi dengan nada tinggi satpam itu bilang 'kenapa tanya-tanya CCTV? CCTV-nya mati, lha kamu taruh mana lho sepedamu? Tunggu sampai jam 6 pagi, karena kalau mau lihat CCTV pagi hari'."

Tak hanya Wulan, sepeda motor Honda BeAT bernopol N 5686 YAZ milik Pratama Ramanda Timur (20), mahasiswa asal Lumajang juga menjadi sasaran maling. Namun dirinya baru tahu motor miliknya hilang sekitar pukul 02.00 WIB.

"Saya waktu itu pulang dari latihan musik. Saat mau pulang, motor saya nggak ada. Tahu-tahu ada ramai-ramai ternyata ada motor mahasiswi hilang," kata Pratama.

Wulan dan Pratama pun mendatangi Pos Induk Security pada pukul 07.00 WIB. Setelah melihat rekaman CCTV tampak 3 pelaku sedang memilih sepeda motor untuk menjadi sasaran.

"Dari rekaman CCTV itu, para pelaku sempat cari-cari motor untuk dicuri. Kayak milih di showroom. Bahkan para pelaku sempat melambaikan tangan dan berkata aman saat membawa motor saya dan teman saya," kata Pratama yang diamini Wulan.

Meski demikian, hanya Wulan yang melaporkan kejadian itu. Pratama mengaku masih belum melaporkan kejadian itu ke Polisi karena menunggu persetujuan dari Pos Induk Security.

"Mbak Wulan sudah laporan. Kalau saya rencana hari ini, karena kemarin katanya dilaporkan oleh pos induk, ternyata malah nggak ada respons sama sekali," pungkasnya.

Kapolsek Lakarsantri membenarkan adanya laporan pencurian di Kampus Unesa Lidah Wetan. Namun pihaknya hingga saat ini baru mendapat satu laporan saja.

"Yang lapor cuman satu. Masih kita selidiki," katanya singkat.