Rumah milik Indrayati (60), seorang bidan di Jalan Simpang Flamboyan, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, kemalingan. Aksi pelaku terekam CCTV yang terpasang di lokasi kejadian.
Nasihul Amin (42), adik Indrayati mengatakan, aksi pencurian terjadi pada Kamis (29/8/2024), dan baru diketahui ketika pulang salat magrib di masjid.
Korban hendak membeli plastik bungkus obat dan tak menemukan uang dari hasil praktik di laci meja ruang pemeriksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kakak saya itu mau mengambil uang hasil praktik sebesar Rp 500 ribu yang ada di dalam laci meja ruang periksa. Untuk beli klip plastik bungkus obat," katanya kepada wartawan, Sabtu (31/8/2024).
Namun, korban curiga karena laci meja dalam kondisi telah terbuka. Padahal biasanya, laci itu selalu ditutup usai memeriksa pasien.
"Saat dicek, ternyata uang hasil praktik sudah tidak ada di dalam laci. Akhirnya, kami mengecek rekaman kamera CCTV," jelasnya.
Dari rekaman CCTV, pelaku yang berjumlah satu orang beraksi sekitar pukul 17.30 WIB. Diketahui, pelaku datang mengendarai motor Honda Beat berwarna putih nopol S 4339 SD.
"Saat kejadian itu terjadi, pagar dan pintu tempat praktik dalam kondisi terbuka. Namun di tempat praktik tidak ada orang sama sekali, karena posisi kami ada di belakang dan sedang persiapan mau ke masjid untuk salat maghrib," bebernya.
Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku langsung masuk ke tempat praktik. Setelah itu, pelaku mengecek semua ruangan.
"Jadi, pelaku ini celingak-celinguk mengecek seluruh ruangan. Setelah dipastikan kondisi sepi dan aman, pelaku masuk ke ruang praktik dan langsung mengambil uang yang ada di dalam laci meja," kata Nasihul Amin.
Saat keluar, lanjut Nasihul, pelaku sebenarnya sempat berpapasan dengan anaknya baru pulang dari sekolah. Tapi saksi mengira bahwa orang tersebut adalah pasien korban.
Nasihul mengaku belum melaporkan kejadian ini kepada polisi. Ia lebih memilih mengunggah rekaman CCTV ke media sosial, dengan harapan ada itikad baik dari pelaku.
"Saya viralkan dulu di media sosial sambil menunggu itikad baik dari pelaku. Kalau tidak ada itikad baik, maka kejadian ini akan saya laporkan ke polisi," akunya.
(abq/hil)