Komplotan Pembobol ATM 20 TKP di Malang Dibekuk, Begini Modusnya

Komplotan Pembobol ATM 20 TKP di Malang Dibekuk, Begini Modusnya

Muhammad Aminudin - detikJatim
Kamis, 13 Jun 2024 15:08 WIB
Tiga pelaku pembobol ATM di Klojen Malang
Tiga pelaku pembobol ATM di Klojen Malang (Foto: Dok. Istimewa)
Malang -

Tiga komplotan pembobol mesin ATM di Kota Malang ditangkap polisi. Selama beraksi, ketiganya telah beraksi sebanyak 20 kali.

Ketiga pelaku adalah Aji Rismondah (26) dan Rizky Setoa Diharja (21), keduanya merupakan warga Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan dan Arwani (34), warga Bekasi, Jawa Barat.

Mereka ditangkap Tim gabungan Polsek Klojen dan Satreskrim Polresta Malang Kota.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolsek Klojen Kompol Syabain Kusriyanto mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari laporan korban berinisial AK (59), warga Tanjungpinang. Dalam laporannya, korban mengaku kehilangan uang saat korban hendak mengambil uang di ATM sekitar area pertokoan di Jalan Agus Salim.

Menurut Syabain, saat itu korban hendak memindahkan uang ke ATM rekeningnya yang lain sebesar Rp 5 juta dan menarik uang tunai sebesar Rp 1 juta. Namun usai mengecek saldo di ATM tersebut, kartu ATM korban tidak dapat keluar.

ADVERTISEMENT

Tak lama, kemudian ada seorang laki-laki masuk ke dalam ATM dan menanyakan permasalahan yang dialami korban. Laki-laki itu kemudian berdalih untuk membantu dan meminta korban memencet tombol-tombol di ATM.

Selain mengarahkan agar korban memasukkan nomor handphone dan pin kartu ATM. Setelah proses selesai, korban keluar dari mesin ATM untuk menghubungi pihak bank. Lantaran mengalami kesulitan menghubungi pihak bank, korban pun kemudian memilih pulang ke rumahnya.

"Sampai di rumah, korban mengecek saldo di rekening melalui M-banking dan ternyata saldo berkurang sebesar Rp 54 juta. Korban melapor ke bank dan meminta print out dan ternyata saldonya berkurang Rp 54 juta," ujar Syabain kepada wartawan, Kamis (13/6/2024).

Korban lantas melapor ke Polsek Klojen. Mendapat laporan korban, polisi bergerak untuk melakukan penyelidikan, termasuk memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.

"Dan pada 1 Juni 2024 dini hari, tim gabungan dari Polsek Klojen dan Polresta Malang Kota menangkap tiga tersangka di penginapan wilayah Junrejo, Kota Batu," beber Syabain.

Syabain mengaku, pihaknya tengah mengejar satu pelaku lain berinisial DH yang masih termasuk komplotan mereka.

"Ada satu DPO yang kini dalam pengejaran," akunya.

Dalam pemeriksaan diketahui para tersangka sudah melakukan pencurian atau pembobolan ATM dengan modus ganjal ATM sebanyak kurang lebih 20 kali.

"Dari pengakuan, komplotan ini sudah beraksi sebanyak 20 kali yakni di Magetan, Kota Malang dan Bali," pungkas Syabain.




(abq/dte)


Hide Ads