.webp)
Terbongkarnya bandar di Waru Sidoarjo menambah rentetan kasus judi online (judol). Ada puluhan kasus yang telah diungkap polisi Surabaya.
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono menyebut sudah ada 24 kasus judi online yang dibongkar. Ia mengklaim 24 kasus itu terungkap selama dirinya menjabat sejak September 2023.
"Semenjak saya menjabat sebagai Kasatreskrim Polrestabes Surabaya periode bulan September 2023 sampai Juni 2024 ada 24 kasus yang terungkap," kata Hendro dalam keterangannya, Kamis (18/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari 24 kasus, ada puluhan tersangka pula yang diamankan. Menurutnya, setiap tersangka memiliki peran masing-masing dalam melakukan aksinya.
"Ada 26 tersangka yang terdiri dari 15 pemain, 2 admin, 8 operator dan 1 brand ambasador," ujarnya.
Hendro menjelaskan dari jumlah kasus itu, ada belasan kasus yang telah disidangkan. Sedangkan sisanya, tengah menanti proses sidang di PN Surabaya.
"Kasus perjudian yang telah selesai (P21) selama periode bulan September 2023 sampai Juni 2024 yaitu ada 15 kasus, sisanya dalam proses," tuturnya.
(pfr/fat)
