5 Fakta KPK Geledah Rumah Anggota DPRD Jatim, Ini yang Dibawa

5 Fakta KPK Geledah Rumah Anggota DPRD Jatim, Ini yang Dibawa

Hilda Rinanda - detikJatim
Kamis, 11 Jul 2024 12:07 WIB
rumah anggota dprd jatim mahfud di bangkalan
Rumah anggota DPRD Jatim yang digeledah di Bangkalan (Foto: Kamaluddin/detikJatim)
Surabaya -

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan serangkaian kegiatan di Jawa Timur. Mereka menggeledah sejumlah kediaman milik para wakil rakyat.

Salah satu yang digeledah yakni rumah anggota DPRD Jatim dari Dapil Jatim XIV (Madura). Penggeledahan dilakukan di rumah yang berada di Bangkalan.

Selain itu, KPK juga menggeledah rumah salah satu ketua partai di Sampang, Madura.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut 5 Fakta KPK Geledah Rumah Anggota DPRD Jatim, Ini yang Dibawa:

1. Ketua PDIP Bangkalan Benarkan Ada Penggeledahan KPK

Ketua DPC PDIP Bangkalan, Fatkurrahman saat dikonfirmasi membenarkan penggeledahan yang dilakukan KPK. Adapun rumah anggota DPRD Jatim yang digeledah merupakan milik Mahfud.

Mahfud merupakan anggota DPRD Jatim dari PDIP. Meski demikian, Fatkurrahman membantah Mahfud terkena operasi tangkap tangan (OTT).

ADVERTISEMENT

"Iya betul ada, tapi bukan OTT hanya penggeledahan," kata Fatkurrahman, Rabu (10/7/2024).

Ia mengatakan, penggeledahan dilakukan di salah satu rumah Mahfud di perumahan Istana Megah Cemerlang (IMC) di Jalan Soekarno Hatta, Bangkalan.

"Untuk penggeledahan di rumahnya yang IMC," jelasnya.

2. Penyidik Bawa Uang Rp 300 Juta

Fatkurrahman menjelaskan dalam penggeledahan itu, penyidik KPK membawa uang tunai sebanyak Rp 300 juta dalam bentuk pecahan serta dua buah ponsel milik Mahfud.

"Ada dua HP dan uang pribadinya beliau sekitar Rp 300 jutaan," ujar Fatkurrahman, Rabu (10/7/2024).

3. KPK Disebut Tak Lakukan OTT

Meski demikian, Fatkurrahman membantah Mahfud terkena OTT KPK atau ditangkap. Ia menyebut Mahfud saat ini ada di rumahnya.

"Ada di rumahnya. Nanti malam kami ketemu, ada," tandas Fatkurrahman.

Dari pantauan detikJatim di lapangan, suasana rumah Mahfud perumahan Istana Megah Cemerlang (IMC) di Jalan Soekarno Hatta, Bangkalan tampak sepi. Bahkan saat rumah diketuk tak ada orang yang keluar.

4. Rumah Warga hingga Ketua Partai di Sampai juga Digeledah

Pasca melakukan penggeledahan di rumah salah satu Anggota DPRD Jawa Timur di Bangkalan, Tim Penyidik KPK juga menggeledah rumah salah satu warga di Sampang. Penggeledahan dilakukan di Perum Barisan Indah, Sampang, Madura sejak sekitar pukul 17.20 WIB.

"Tadi Rombongan tiga mobil itu di kawal polisi sempat sholat magrib di musala sini dekat rumahnya yang mau di datangi itu," sebut sumber detikJatim, Rabu (10/7/2024).

Informasi yang dihimpun detikJatim, pemilik rumah yang digeledah Penyidik KPK itu merupakan salah satu koordinator kelompok masyarakat (Pokmas). Penggeledahan itu tidak berlangsung lama. Rombongan penyidik KPK keluar dan meninggalkan lokasi tanpa membawa serta pemilik rumah.

"Kalau yang dibawa (apa) nggak tahu. Tapi yang punya rumah kelihatannya nggak dibawa kok," tutur sumber detikJatim.

Selain rumah koordinator Pokmas di Perum Barisan Indah, informasi yang didapatkan dari lapangan, penyidik KPK juga melakukan penggeledahan rumah salah satu ketua partai di Sampang pada sore yang sama.

5. Jubir KPK Buka Suara

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika membenarkan penggeledahan yang dilakukan pihaknya. Namun ia enggan membeberkan lebih lanjut karena akan segera dirilis.

"Ada kegiatan penyidikan KPK di Surabaya dan sekitarnya," kata Tessa kepada wartawan, Rabu (10/7/2024).

"Untuk rilis resminya akan disampaikan pada saat kegiatan selesai dilaksanakan oleh penyidik," imbuhnya.




(hil/irb)


Hide Ads