Istri di Probolinggo Dibacok Suami hingga Luka Parah pada Kepala dan Kaki

Istri di Probolinggo Dibacok Suami hingga Luka Parah pada Kepala dan Kaki

M Rofiq - detikJatim
Minggu, 07 Jul 2024 00:15 WIB
Istri yang dibacok suami di Probolinggo.
Lokasi pembacokan istri oleh suaminya di Probolinggo. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Seorang suami di Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo tega membacok istrinya. Perempuan itu mengalami luka parah dan dilarikan ke rumah sakit.

Pembacokan itu dilakukan Zainul Arifin (24) warga Dusun Krajan, RT 006/RW 003, Desa Triwungan, Kecamatan Kotaanyar, Probolinggo pada Sabtu (6/7/2024) pagi pukul 9.00 WIB.

Korbannya Arofah (18), istrinya sendiri yang akibat bacokan itu mengalami luka parah. Perempuan itu dilarikan ke RS Rizani, Paiton agar luka parah di bagian kepala dan kakinya bisa segera ditangani petugas medis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah seorang tatangga korban M Khairi menjelaskan sebelum terjadinya pembacokan ini hubungan rumah tangga korban dan pelaku memang kurang harmonis. Keduanya diketahui sering cekcok.

Istri yang dibacok suami di Probolinggo.Istri yang dibacok suami di Probolinggo. (Foto: M Rofiq/detikJatim)

"Pembacokan pastinya tidak tahu seperti apa. Tapi pasangan suami istri muda ini memang sering cekcok. Entah karena masalah apa," kata Khairi.

ADVERTISEMENT

Bahkan, kata dia, sebelum membacok istrinya pelaku juga pernah dilaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Probolinggo. Namun, pelaporan itu mendadak dicabut oleh sang istri.

"Pernah dilaporkan ke PPA Polres Probolinggo, tapi dicabut. Kalau kesehariannya korban dan pelaku ini mencari nafkah dengan mengamen keliling. Tadi setelah ke rumahnya, korban sudah dibawa ke rumah sakit Rizani," katanya.

Kanit Reskrim Polsek Kotaanyar, Aiptu Agung Dewantara mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP dan menyita celurit yang dipakai pelaku membacok istrinya.

"Kami juga sudah mengamankan pelaku dan untuk TKP sudah kami pasang garis polisi. Untuk kasus ini selanjutnya akan kami limpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Probolinggo," kata mantan penyidik PPA Polres Probolinggo itu.




(dpe/fat)


Hide Ads