Siswa SMP di Kota Batu Meninggal Setelah Sempat Dikeroyok Temannya

Siswa SMP di Kota Batu Meninggal Setelah Sempat Dikeroyok Temannya

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Jumat, 31 Mei 2024 17:08 WIB
Suasana di rumah duka korban siswa SMP usai meninggal karena dikeroyok temannya
Suasana duka di rumah korban siswa SMP usai meninggal karena dikeroyok temannya (Foto: M Bagus Ibrahim/detikJatim)
Kota Batu - Siswa SMPN 2 Kota Batu berinisial RKW (12) meninggal Saat dirawat du Rumah Sakit Hasta Brata. Sebelum meninggal, RKW mengaku telah dikeroyok teman-temannya.

Korban yang masih duduk di kelas 1 SMP sempat mengeluhkan sakit di bagian kepala karena dikeroyok sejumlah anak pada Rabu (29/5). Hal ini diungkapkan R (12), saudara korban.

Karena hal ini, keluarga kemudian membawa ke Rumah Sakit Hasta Brata Kota Batu pada paginya. Namun nahas, korban dinyatakan meninggal Jumat (31/5/2024) sekitar pukul 11.00 WIB.

"Dia mengeluh sakit kepala ke ibu dan cerita kalau habis dipukuli. Akhirnya dibawa ke rumah sakit Hasta Brata," ujar R saat ditemui detikJatim, Jumat (31/5/2024).

Korban diduga dikeroyok oleh oleh sejumlah anak pada Rabu (29/5/2024) sore. Korban diduga dikeroyok oleh teman-temannya sendiri.

R menyampaikan, usai dipukuli pada Rabu (29/5) RKW menceritakan kejadian tersebut kepada dia. Namun, tidak menceritakan kejadian itu kepada orangtuanya.

"Jadi pulang-pulang itu bilang sakit semua habis dipukuli sama A dan teman-temannya. Saudara saya bilang dipukuli dan ditendang di bagian dada kepala hingga punggung," ungkapnya.

Nenek korban, Tutik mengaku awalnya tidak mengetahui cucunya dipukuli. Sebab, korban sehari-hari terlihat biasa saja dan melakukan aktivitas seperti pada umumnya.

"Anak e itu ya masuk sekolah, Kamis (30/5) kemarin juga masih dibaan (kegiatan keagamaan) dan sepakbola. Baru Jumat pagi itu bilang ke ibunya kalau sakit kepala dan habis dipukuli," tandasnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Batu AKP Rudi Kuswoyo menyampaikan bahwa saat ini pihaknya masih melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut. "Masih dilakukan pendalaman," singkatnya.


(abq/iwd)


Hide Ads