Pria yang Ditangkap di Jember Ngaku Nulis Komentar soal Penembakan Anies

Kabar Nasional

Pria yang Ditangkap di Jember Ngaku Nulis Komentar soal Penembakan Anies

Tim detikcom - detikJatim
Sabtu, 13 Jan 2024 13:21 WIB
Bareskrim Polri menangkap pemilik akun medsos yang mengancam ingin menembak calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan. Pelaku merupakan seorang laki-laki. (dok Istimewa)
Foto: Bareskrim Polri menangkap pemilik akun medsos yang mengancam ingin menembak Anies Baswedan/(dok Istimewa)
Surabaya -

Pria yang melontarkan ancaman penembakan pada calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan sudah ditangkap. Ia mengaku telah menuliskan komentar berupa penembakan kepada Anies.

Itu seperti informasi yang diterima detikcom, Sabtu (13/1/2024). Pelaku telah mengakui perbuatannya saat menjalani pemeriksaan intensif oleh pihak kepolisian.

Pria itu ditangkap di Kabupaten Jember. Tepatnya di Dusun Kerajaan, Desa Ambulu, Kecamatan Ambulu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penangkapan pelaku terjadi hari ini sekitar pukul 09.30 WIB. Pelaku ditangkap melalui kerja gabungan dari Subdit Siber Ditkrimsus Polda Jatim yang dibackup oleh Direktorat Siber Bareskrim Polri.

Sebelumnya diberitakan, Polri melakukan pendalaman kepada akun media sosial yang memberikan ancaman tersebut. Dalam postingan viral yang dilihat detikcom, Jumat (12/1), persoalan penembakan tersebut dilontarkan oleh salah satu akun medsos melalui kolom komentar. Akun tersebut pun bertanya hukumnya untuk menembak Anies Baswedan.

ADVERTISEMENT

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan sejauh ini belum ada laporan terkait hal tersebut. Namun Polri telah melakukan pendalaman kepada akun tersebut.

"Sejauh ini belum ada laporannya, namun Polri telah melakukan proses pendalaman terhadap akun tersebut," kata Trunoyudo dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (11/1).

Lebih lanjut, dirinya mengimbau seluruh masyarakat untuk mewujudkan pemilu yang aman. Hal itu untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

"Polri menghimbau kepada seluruh masyarakat bahwa mari kita wujudkan pemilu yang aman, damai untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa," tuturnya.




(sun/iwd)


Hide Ads