Perempuan Jember Tewas Gantung Diri, 2 Anaknya Ditemukan Meninggal di Kamar

Perempuan Jember Tewas Gantung Diri, 2 Anaknya Ditemukan Meninggal di Kamar

Yakub Mulyono - detikJatim
Sabtu, 17 Jun 2023 09:37 WIB
lokasi rumah ibu gantung diri di jember
Lokasi ibu di Jember ditemukan tewas gantung diri, sementara dua anaknya meninggal di kamar (Foto: Istimewa)
Jember -

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan.

Warga Kelurahan Bintoro, Kecamatan Patrang, Jember mendadak geger. Seorang ibu bernama Husnul Khotimah (31) ditemukan tewas gantung diri di dalam rumah, Sabtu (17/6/2023) sekitar pukul 01.00 WIB.

Tak hanya itu, dua anaknya yakni LA (7) dan AVS yang masih berusia 8 bulan juga ditemukan meninggal dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut keterangan tetangga, peristiwa itu pertama kali diketahui Agus Riyadi (36) yang tak lain adalah suami Husnul Khotimah.

"Suami korban ini baru saja pulang jualan Cilok di depan rumah sakit Soebandi," kata tetangga yang minta namanya tidak disebut kepada detikJatim di lokasi.

ADVERTISEMENT

Begitu sampai di rumah, lanjut dia, Agus mengetuk pintu tapi tidak ada yang merespons. Akhirnya setelah diketuk lama, anaknya berinisial RKZ (6) bangun dan membukakan pintu.

"Korban ini punya 3 anak. Yang meninggal itu anak pertama dan yang balita usia 8 bulan itu anak ketiga. Nah, yang membukakan pintu ini anak kedua," jelasnya.

Namun alangkah kagetnya Agus, saat dia masuk ke dalam rumah ternyata istrinya sudah ditemukan mati dengan kondisi gantung diri. Lebih kaget lagi ketika Agus mendapati dua anaknya yakni LA dan AVS, juga ditemukan meninggal di dalam kamarnya.

"Saat ditemukan pertama, posisi LA dan AVS ini meninggal terlentang di atas kasur. Kalau Husnul Khotimah posisinya gantung diri," katanya.

Melihat istri dan dua anaknya meninggal, Agus berteriak histeris dan meminta pertolongan tetangga. Kemudian, warga berdatangan dan kasus itu pun dilaporkan ke pihak berwajib.

Kapolsek Patrang AKP Hery Supadmo membenarkan kejadian itu. Namun dia enggan menjelaskan detail peristiwa tersebut.

"Kita juga masih meminta keterangan saksi-saksi," kata Hery.

Saat ini, polisi juga sudah mengevakuasi ketiga jenazah korban dan dibawa ke RSD dr Soebandi Jember.

"Ketiga jenazah kita bawa ke rumah sakit Soebandi untuk autopsi. Hal itu dilakukan untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Jember AKBP M. Nurhidayat mengatakan, kuat dugaan sang ibu sengaja gantung diri. Ini berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi.

"Saat kejadian, pintu rumah terkunci dari dalam. Di dalam rumah hanya ada si perempuan dengan tiga anaknya. Jadi untuk yang ibunya kuat dugaan sengaja bunuh diri," katanya.

Sedangkan dua anaknya yang meninggal, polisi masih menyelediki penyebab kematian keduanya. Sebab satu-satunya saksi yang ada di dalam rumah adalah anak kedua yang masih berusia 6 tahun.

"Yang meninggal anak pertama dan ketiga. Kondisi dalam rumah juga masih rapi. Jadi peristiwanya memang tertutup," tandasnya.

Catatan redaksi: Artikel ini sudah diperbarui dengan tambahan statement Kapolres Jember pada Sabtu (17/6/2023) pukul 16.55 WIB.




(hil/fat)


Hide Ads