Aksi Lempar Batu Sasar Kaca Mobil Mahasiswa Jombang

Jombang - Aksi pemotor melempar kaca kendaraan kembali terjadi di Kabupaten Jombang. Kali ini, pemotor ngawur tersebut melempar kaca mobil seorang mahasiswa sampai berlubang.

Kapolsek Diwek AKP Dwi Basuki Nugraha mengatakan, pelaku melempar kaca mobil milik Sulthon Azis (20), mahasiswa asal Desa/Kecamatan Bareng, Jombang, Sabtu (10/6/2023) malam. Saat itu, korban melaju dari selatan ke utara atau dari arah Kecamatan Bareng menuju Kecamatan Jombang di Jalan Raya Desa Diwek.

Sulthon seorang diri mengemudikan mobil Nissan Grand Livina nopol S 1021 ZQ. Sampai di depan minimarket Desa Diwek sekitar pukul 21.25 WIB, ia berpapasan dengan 2 pria yang berboncengan menggunakan sepeda motor matik. Keduanya melaju dari utara ke selatan memakai helm teropong atau fullface.

"Pelaku melemparkan batu ke kaca depan mobil korban," terangnya kepada wartawan, Minggu (11/6/2023).

Perbuatan pemotor ngawur itu menyebabkan kaca depan mobil Sulthon berlubang. Beruntung mahasiswa asal Bareng itu tidak terkena batu maupun pecahan kaca mobil. Ia langsung melapor ke Polsek Diwek.

"Korban mengalami kerugian sekitar Rp 2 juta," jelas Dwi.

Menurut Dwi, pihaknya langsung melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari sejumlah saksi. Barang bukti berupa batu yang dilemparkan pelaku dan pecahan kaca mobil korban juga sudah disita.

"Kami masih menyelidiki identitas pelaku," tandasnya.

Sebelumnya, aksi pemotor ngawur juga menghantui para sopir truk dan pengemudi mobil pribadi di 2 jalur lainnya di Kabupaten Jombang. Pertama, di jalur Ploso-Kudu. Sejauh ini sudah 9 truk dan 1 mobil penumpang yang menjadi korban.

Rinciannya 2 truk di Desa Jatigedong, Kecamatan Ploso pada Selasa (2/5/2023) malam. Kemudian mobil Toyota Avanza nopol W 1940 VR di Desa/Kecamatan Ploso, Jombang pada Sabtu (29/4/2023) sekitar pukul 20.15 WIB.

Selain merusak spion kanan dan kaca belakang Avanza, ulah pelaku juga melukai pengemudi, Kasdi Saifulloh (57), warga Kelurahan Sidoklumpuk, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo. Ia mengalami luka lecet di lengan kanan. Sedangkan putranya, M Darun (31) luka robek 3 cm di kepala kanan.

Terhangat kaca 7 truk dilempar batu oleh pemotor ngawur ketika melintas di jalur Ploso-Kudu, tepatnya di Desa Tapen dan Desa Randuwatang, Kecamatan Kudu, Kamis (4/5/2023) malam. Namun, 2 sopir truk memilih tidak melapor ke Polsek Kudu.

Korban yang melapor antara lain M Muntholib (39), sopir truk Colt Diesel nopol N 9672 TH warga Desa Panggih, Trowulan, Mojokerto, Sunardi (42), sopir truk Colt Diesel nopol AG 9960 UD warga Desa Tambakrejo, Tembelang, Jombang.

M Riyanto (21), sopir truk Colt Diesel nopol L 9446 UU warga Desa Pekukuhan, Mojosari, Mojokerto, Sampan (43), sopir truk nopol L 7969 UW asal Kelurahan Wonokusumo, Semampir, Surabaya serta Imam Fauzi (23), sopir truk nopol L 8532 UZ warga Bedahlawak, Tembelang, Jombang.

Jalur kedua, Jalan Raya Kabuh-Babat di Kecamatan Kabuh, Jombang. Setidaknya 6 truk menjadi korban. Pelakunya sama-sama 2 pria berboncengan mengendarai sepeda motor bebek dari utara ke selatan atau dari arah Lamongan ke Jombang.