Miris! 2 Bulan Terakhir Tiga Ayah di Blitar Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Miris! 2 Bulan Terakhir Tiga Ayah di Blitar Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Amir Baihaqi - detikJatim
Senin, 03 Apr 2023 03:30 WIB
Bayi yang dibuang pasangan kekasih di Blitar dirujuk RSUD Mardi Waluyo
Bayi yang dibuang pasangan kekasih di Blitar dirujuk RSUD Mardi Waluyo (Foto File: Fima Purwanti/detikJatim)
Blitar -

Dalam dua bulan terakhir, tiga pria sekaligus ayah di Blitar nekat membuang bayi hasil hubungan gelapnya. Modusnya, mereka kompak mengaku sebagai penemu bayi.

Namun akal-akalan itu pada akhirnya terbongkar semua. Simak 3 berita yang dirangkum detikJatim dan sempat mencuri perhatian masyarakat tersebut

1. Penemuan Bayi Laki-laki Masih Hidup di Gazebo

Sesosok bayi laki-laki masih hidup ditemukan di sebuah gazebo Mawar Jalan Ahmad Yani Gang 3 Kelurahan Sananwetan Kota Blitar. Bayi pertama kali ditemukan Bayu Pratama (19) yang hendak ke kamar mandi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat itu ia mengaku mendengar tangisan bayi di sekitar kamar mandi dan gazebo mawar. Saat dicek ternyata sesosok bayi ditemukan di bawah gazebo mawar. Bayu pun langsung berteriak karena kaget dengan temuan tersebut.

Kapolres Blitar Kota AKBP Argowiyono mengatakan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi maupun lokasi penemuan bayi di Jalan Ahmad Yani Kota Blitar. Namun, pihak saksi yang merupakan kakek dan nenek penemu bayi itu mengakui bahwa bayi yang ditemukan itu merupakan bayi dari cucunya.

ADVERTISEMENT

"Saksi daripada kakek dan nenek dari penemu bayi ini datang ke kantor polisi dan menceritakan bahwa cucunya yang membuang bayi itu. Cucunya yang meletakkan bayi baru lahir itu di gazebo dekat rumahnya," terangnya saat menjenguk bayi yang dibuang di Puskesmas Sananwetan Kota Blitar, Senin (6/2/2023).

Argo menjelaskan penemu bayi alias BP sengaja membuat skenario atau cerita menemukan bayi. Alasannya karena belum siap menjadi orang tua karena keduanya masih berstatus pelajar beda sekolah.

2. Suami Kades di Blitar Buang Bayi di Tulungagung

Sesosok bayi laki-laki ditemukan dalam kardus di pinggir jalan persawahan Desa Pojok, Kecamatan Ngantru, Tulungagung. Bayi itu akhirnya meninggal saat menjalani penanganan di puskemas.

Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan pertama kali oleh Riyanto, warga Desa Jaten, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar yang tengah melintas di lokasi.

"Saat itu saya naik mobil mau ke rumah teman di Desa Pojok, saat melintas di lokasi itu saya penasaran kok ada kardus di pinggir jalan. Kemudian saya mundur lagi untuk menengok," kata Riyanto, Senin (20/3/2023).

Namun akal-akalan Riyanto terbongkar. Sebab Keterangan yang janggal membuat skenario Riyanto terbongkar. Riyanto serta pasangan gelapnya WY (20) warga Dusun Mayangan, Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Tulungagung kemudian ditangkap di rumahnya masing-masing

"Pelaku kami tangkap di rumahnya tadi malam dan yang bersangkutan mengakui," ujar Kasi Humas Polres Tulungagung Iptu Mohammad Anshori, Selasa (21/3/2023).

3. Bayi Ditemukan di Pinggir Jalan Kawasan Hutan

Bayi laki-laki ditemukan selamat di pinggir jalan Desa Plumbangan, Doko, Kabupaten Blitar. Bayi itu ditemukan dalam keadaan hidup oleh UJP (23), Rabu (29/3) sekitar pukul 22.30 WIB.

Namun belakangan, UJP mengaku sebagai ayah dari bayi tersebut. UJP membuat skenario bohong seolah menemukan bayi karena diduga belum siap menjadi orang tua.

Kasat Reskrim Polres Blitar AKP Tika Pusvita Sari membenarkan hal tersebut. Tika mengatakan, UJP merupakan orang tua kandung bayi laki-laki yang ditemukannya. Hal itu ketahui usai polisi melakukan penyelidikan terhadap saksi, termasuk pada UJP.

"Berawal dari pemeriksaan HP saksi yakni UJP, penyidik menemukan foto dan video yang menunjukkan adanya hubungan khusus dengan salah seorang perempuan. Yakni AVT (22)," katanya saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (31/3/2023).




(abq/dte)


Hide Ads