Anastasia Pretya Amanda alias APA (19) membantah telah menjadi 'pembisik' soal 'perbuatan tidak baik' Cristalino David Ozora Latumahina (17) korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo (20). Pengacara Mario tegaskan hal sebaliknya.
"Terkait itu (bantahan jadi pembisik), di BAP klien saya (Mario) disampaikan bahwa cerita terkait korban dan AG itu dari APA," kata kuasa hukum Mario, Dolfie Rompas dilansir dari detikNews, Senin (13/3/2023).
Dolfie mengklaim kliennya sudah berkata jujur saat ditanya penyidik soal sosok pembisik. Ia tidak mempermasalahkan bantahan dari pihak Amanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Silakan saja mereka mau ngomong apa, biarlah penyidik yang nanti akan menyimpulkan. Klien saya menceritakan apa adanya, dapat cerita itu dari mana ya dari apa," ujarnya.
Kepada penyidik, Mario Dandy menjelaskan dia bertemu Amanda akhir Januari 2023 sebelum David dianiaya pada Senin (20/3) malam. Dalam pertemuan itu, Mario Dandy mengklaim Amanda menceritakan soal 'perbuatan tidak baik' David terhadap AG kepada Mario.
"Dari APA langsung, ada dalam BAP diceritakan bahwa dia bertemu dengan APA. Dia mau klarifikasi ke AG bagaimana kalau tidak ada cerita itu, kan? Iya dong. Kan dia klarifikasi ke AG setelah dapat cerita itu, dia dapat dari orang lain yang maksud menceritakan di BAP klien saya, ya APA," jelasnya.
Amanda Bantah Jadi Pembisik
Perempuan bernama Anastasia Pretya Amanda (APA) akhirnya buka suara usai terseret kasus penganiayaan tersangka Mario Dandy Satriyo (20). Amanda disebut sama sekali tak tahu rencana Mario Dandy menganiaya Cristalino David Ozora (17).
"Klien kami tidak mengetahui sama sekali adanya suatu perencanaan dan/atau ataupun itu tentang kejadian yang telah terjadi dan menjadi viral," ujar pengacara Amanda, Sumantap Simorangkir, dalam keterangannya, Minggu (12/3/2023).
Amanda, kata Sumantap, merasa keberatan karena namanya dikait-kaitkan dengan kejadian penganiayaan ini. Sumantap menjelaskan, kliennya itu tidak berada di tempat kejadian perkara (TKP) saat penganiayaan terjadi.
"Patut diketahui klien kami sama sekali tidak berada di tempat kejadian perkara sebagai bukti mungkin bisa diperiksa CCTV maupun saksi-saksi yang berada di tempat kejadian," tambah Sumantap.
APA akui mantan pacar Mario hingga polisi akan konfrontasi keterangan. Baca di halaman selanjutnya.