Polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap Hanis (35), instruktur senam yang suaminya ditemukan tewas bersimbah darah. Karena keterangan perempuan itu membingungkan, Polisi menyita ponsel wanita itu.
"Kami masih penyelidikan, yakni istri korban dimintai keterangan atas meninggalnya suami. Ponsel juga kami amankan dulu untuk proses penyelidikan," kata Dwiasi kepada detikJatim, Minggu (19/2/2023).
Menurut Dwiasi, keterangan wanita yang tinggal bersama suami dan anaknya yang masih SMP di Desa Sirigan, Kecamatan Paron itu membuat bingung polisi. Keterangan perempuan itu tidak konsisten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itulah polisi memutuskan untuk memeriksa ponsel Hanis. Tidak hanya memeriksa ponsel sang ibu, polisi juga memeriksa ponsel anak korban yang tinggal serumah.
"Kurang masuk akal keterangan istri karena tidak konsisten. Kami periksa juga ponsel anak korban yang juga tinggal serumah," kata Dwiasi.
Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Agung Joko Haryono mengungkapkan bahwa selain memeriksa istri dan anak korban polisi juga memeriksa kakak korban, Kepala Desa, dan Ketua RT.
Berbeda dengan Hanis, anak Hanis, dan kakak Romdan yang diperiksa di Polres Ngawi, pemeriksaan terhadap Kades dan Ketua RT dilakukan di Polsek Paron.
"Kakak korban kami periksa juga. Selain itu Kades dan Ketua RT kami mintai keterangan karena selaku perangkat desa," ujar Agung.
Almarhum Romdan (45) pertama kali ditemukan tewas bersimbah di dalam kamar dengan luka di bagian kepala oleh istrinya Hanis yang merupakan seorang instruktur senam.
Istri korban menemukan jenazah suaminya pada Sabtu Subuh. Karena cukup banyak darah di sekitar jenazah suaminya itu Hanis meminta bantuan keluarganya.
Pihak keluarga sempat disarankan oleh Kades Sirigan, Suyanto agar melapor ke polisi. Namun, salah satu keluarga yakni kakak Romdan bernama Suroto menolaknya.
Pria itu bahkan melarang Suyanto maupun warga lain melapor ke polisi dengan alasan pihak keluarga tidak ingin masalah itu diperpanjang. Tapi polisi tetap melakukan penyelidikan dan mendapati kejanggalan kematian Romdan setelah menemukan seprai dan pakaian berlumur darah dikubur di belakang rumah.
(dpe/iwd)