.webp)
Warga Dusun Girsabe, Desa Benangkah, Kecamatan Burneh heboh dengan temuan jasad bayi mengapung di sebuah sungai. Polisi menyelidiki pembuang bayi itu.
Kapolsek Burneh, Iptu Edy Cahyono membenarkan soal temuan bayi itu. Pihaknya juga langsung melakukan evakuasi bayi di lokasi temuan sesuai yang dilaporkan oleh warga.
"Iya betul," tuturnya, Sabtu (18/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan video temuan bayi yang beredar melalui WhatsApp, jasad bayi itu tampak sudah memutih dan membusuk.
Jasad bayi itu mengapung di tepian sungai bercampur dengan sampah ranting dan bambu yang berada di sungai itu.
Plh Kasihumas Polres Bangkalan Ipda Risna Wijayati mengatakan mayat bayi itu sudah dievakuasi petugas ke RSUD Syamrabu, Bangkalan.
"Sudah dievakuasi ke RSUD Syamrabu Bangkalan," tuturnya.
Ia menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan penduduk setempat, tidak ada warga yang merasa kehilangan bayi atau balita.
Polisi menduga pembuang bayi itu bukan merupakan warga sekitar sungai tersebut.
"Kalau keterangan warga mereka tidak ada yang kehilangan anak balita ataupun bayi," jelasnya.
Polisi masih mendalami temuan bayi itu. Ia mengimbau masyarakat yang punya informasi tentang pembuang bayi agar melapor ke kantor polisi.
"Atau juga bisa menghubungi nomor petugas di 0813-3157-0073," pungkasnya.
(dpe/iwd)
