Wali Kota Eri Cahyadi memutasi 35 pejabat Pemkot Surabaya. Sebanyak 6 di antaranya adalah kepala dinas dan pelaksana tugas kepala dinas. Mutasi pejabat ini untuk kali ke-3 dilakukan Eri selama menjabat sebagai wali kota.
"Seperti yang saya selalu bilang, rotasi itu adalah hal biasa. Yang bisa menentukan jabatan itu bisa dipertahankan itu adalah diri kita sendiri, bukan karena kedekatan dengan apapun. Karena pemerintah ini udah menggunakan sistem merit," kata Eri kepada wartawan di Balai Kota, Selasa (7/2/2023).
Eri mengatakan jabatan baru itu masih bisa berputar selama maksimal 3 tahun sekali. Artinya, jika dirotasi hari ini dan bisa bertahan selama 3 tahun, maka akan tetap menjabat hingga tahun 2024. Kemudian pada tahun 2025 akan berganti lagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sehingga, kata Eri, para pejabat pemkot tidak akan berada dalam satu jabatan yang sama untuk waktu yang lama hingga menyebabkan ketidakhati-hatian karena terlalu nyaman, atau merasa terbiasa dengan pekerjaannya. Menurutnya, rotasi juga bermanfaat mengenalkan lingkungan dan ilmu baru.
"Karena saya pun pernah menjadi birokrasi dan merasakan jabatan 5 tahun. Sehingga di situlah saya minta untuk mengundurkan diri dari jabatan itu, karena ada titik jenuh, ada rasa kesombongan karena sudah biasa, ada rasa kehilangan sikap hati-hati," ujarnya.
Namun, jika jabatan bisa diputar maksimal 3 tahun sekali, menurutnya hal itu bisa sempurna. Baginya, dengan adanya perputaran jabatan seperti itu para pemimpin akan memiliki pegangan yang luar biasa sehingga menjadi pemimpin luar biasa.
Eri berharap dengan perpindahan jabatan di awal tahun ini pejabat pemkot bisa mencapai output yang sudah ditentukan dalam sistem penilaian yang ada dan hasilnya bermanfaat bagi masyarakat.
"Jadi Insyaallah setelah pelantikan di hari Jumat, paling lama hari Senin, maka ada kontrak kinerja yang kita tandatangani bersama. Itu nanti jadi penilaian juga terhadap output dan outcome-nya mereka. Kalau output dan outcome tidak terpenuhi lagi, yawis dirotasi," jelasnya.
Selama menjabat sebagai wali kota Eri cahyadi sudah 3 kali ini melakukan rotasi pejabat Pemkot Surabaya. Pertama pada 20 Desember 2021 Eri memutasi 17 dari 20 orang pejabat Pemkot Surabaya. Saat itu, dia bilang mutasi adalah hal yang biasa.
Saat itu dirinya menyatakan bahwa para pejabat pemkot Surabaya maksimal selama 2 tahun menjabat akan diputar untuk menjabat di posisi yang baru.
Sementara pada 12 Oktober 2022, Eri kembali melakukan mutasi secara besar-besaran. Tak tanggung-tanggung, jumlah yang dirotasi mencapai 320 orang. Termasuk Sekretaris Daerah Hendro Gunawan.
Terakhir, hari ini, Selasa (6/2/2023), dirinya melakukan rotasi 35 pejabat pemkot. Berikut dari daftar pejabat pemkot yang harus menempati jabatan baru.
1. R Rachmad Basari, jabatan baru Inspektur
2. Ira Tursilowati, jabatan baru Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
3. Musdiq Ali Sahudi, jabatan baru Sekretaris DPRD
4. Hidayat Syah, jabatan baru Kepala Badan Pendapatan Daerah
5. Tomi Ardiyanto, jabatan baru Staf Ahli Wali Kota Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan
6. Fauzie Mustaqiem Yos, jabatan baru Staf Ahli Walikota Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia
7. Sri Heryanti Trisuwandani, jabatan baru Lurah Lakarsantri Kecamatan Lakarsantri
8. Luluk Tri Krismawati, jabatan baru Lurah Balas Klumprik Kecamatan Wiyung
9. Donny Ardyan, jabatan baru Lurah Gunung Anyar Tambak Kecamatan Gunung Anyar
10. Adinda Setiyoningrum, jabatan baru Kepala UPTD Rumah Susun Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Serta Pertanahan
11. Retna Yuliastri, jabatan baru Lurah Manukan Kulon Kecamatan Tandes
12. Suwardiono, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Dukuh Setro Kecamatan Tambaksari
13. Misbahal Munir, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kecamatan Pabean Cantian
14. Mutandar Rachman, jabatan baru Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD
15. Dani Arijanti, jabatan baru Sekretaris Kecamatan Wonokromo
16. Nurul Fadhilah, jabatan baru Kepala Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan
17. Devie Afrianto, jabatan baru Kepala Bidang Distribusi Perdagangan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan
18. Risdiana Kusumawati, jabatan baru Sekretaris Kecamatan Dukuh Pakis
19. Gruda Arifia Witjaksana Tetra, jabatan baru Sekretaris Kelurahan Kandangan Kecamatan Benowo
20. Eka Naila Hanik, jabatan baru Kepala Sub Bagian Penyusunan Program dan Keuangan Sekretariat DPRD
21. Sri Sunarsih, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Sukomanunggal Kecamatan Sukomanunggal
22. Eka Wulandari, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Ketintang Kecamatan Gayungan
23. Ismadi, jabatan baru Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat dan Perekonomian Kelurahan Kalirungkut Kecamatan Rungkut
24. Wahyu Prasetya Yanottama, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Kalisari Kecamatan Mulyorejo
25. Annisaau Faridhatul Islamiyah, jabatan baru Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
26. Adipandi Rahadi, jabatan baru Kepala Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum
dan Pembangunan Kelurahan Genteng Kecamatan Genteng
27. Ninik Asmaningsih, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Tembok Dukuh Kecamatan Bubutan
28. Sutrisno, jabatan baru Kepala Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan Pembangunan Kelurahan Petemon Kecamatan Sawahan
29. Istiyanto, jabatan baru Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Sawahan Kecamatan Sawahan
30. Agus Faisal, jabatan baru Kepala Bidang Pendapatan Bukan Pajak Badan Pendapatan Daerah
31. Anang Koerniawan, jabatan baru Kepala Bidang Pengelolaan, Perlindungan dan Penyelamatan Kearsipan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
32. Rina Hermajanti, jabatan baru Sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah
33. Arin Diana Tri Erniawati, jabatan baru Sekretaris Badan Pendapatan Daerah
34. Tri Endang Kustianingsih, jabatan baru Kepala Bidang Guru dan Tenaga Kependidikan Dinas Pendidikan
35. Ahmad Sya'roni, jabatan baru Kepala Bidang Sekolah Menengah Dinas Pendidikan
(dpe/dte)