Awas! Pemotor Ngawur Kembali Berulah Lempar Batu ke Kaca Truk di Jombang

Awas! Pemotor Ngawur Kembali Berulah Lempar Batu ke Kaca Truk di Jombang

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Selasa, 17 Jan 2023 20:15 WIB
Truk di Jombang jadi korban teror pemotor lempar batu
Foto: Truk di Jombang jadi korban teror pemotor lempar batu (Dok. Polsek Kabuh Jombang)
Jombang - Aksi pemotor yang melempar batu ke kaca truk kembali terjadi di Jalan Raya Kabuh-Babat, Jombang. Kali ini pelaku melemparkan batu besar ke kaca depan truk hingga menembus kaca belakang. Aksi ini beredar di media sosial.

Dalam video yang beredar, terlihat sebuah batu besar tersangkut di antara kabin dengan boks sebuah truk. Si perekam menyebut batu besar inilah yang dilemparkan pelaku ke kaca depan sampai menembus kaca belakang kemudi. Video berdurasi 24 detik ini juga menunjukkan kaca depan truk yang berlubang.

"Ki lo watune guwede. Tembus koco ngarep sampek koco mburi (Ini lho batunya besar banget. Tembus kaca depan sampai kaca belakang)," kata si perekam video seperti yang dilihat detikJatim, Selasa (17/1/2023).

Kapolsek Kabuh AKP Wardi mengatakan teror pelemparan kaca truk kali ini dialami Purwanto (48), warga Kelurahan Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya pada Sabtu (14/1) malam. Ketika itu, Purwanto seorang diri mengemudikan truk boks Hino Dutro nopol W 9632 NR di Jalan Raya Kabuh-Babat.

Korban hendak mengirim krimer dari Kutorejo, Mojokerto ke Tangerang. Sehingga ia melaju dari selatan ke utara di Jalan Raya Kabuh-Babat atau dari arah Jombang menuju Lamongan. Sampai di Dusun Grobogan, Desa Karangpakis, Kabuh sekitar pukul 19.50 WIB, pemotor tiba-tiba melemparkan batu besar ke kaca depan truknya.

"Menurut keterangan korban, pelaku 2 orang laki-laki mengendarai sepeda motor berboncengan dari utara ke selatan," kata Wardi.

Wardi membenarkan batu yang dilemparkan pelaku menembus kaca depan truk dan kaca di belakang kemudi. Truk tersangkut di sasis truk antara kabin dengan boks. Setelah beraksi, kedua pelaku kabur ke selatan atau ke arah Jombang.

"Kemudian korban melapor ke Polsek Kabuh. Kerugian korban sekitar Rp 5 juta," ungkapnya.

Setelah menerima laporan korban, anggota Polsek Kabuh melakukan olah TKP dan menggali keterangan dari para saksi. Polisi juga sudah menyita batu besar yang dipakai melempar kaca truk korban sebagai barang bukti. "Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.

Teror pemotor melempar kaca truk dengan batu sempat tak muncul lagi sekitar 5 bulan. Aksi tersebut sempat membuat resah para sopir truk pada Jumat (26/8) malam. Ketika itu terjadi pelemparan terhadap 5 truk hanya dalam satu malam dan di lokasi yang sama.

Yaitu di Jalan Raya Kabuh-Babat, Desa Manduro, Kecamatan Kabuh, Jombang. Kelima korban sama-sama melaju dari selatan ke utara atau dari arah Jombang ke Lamongan. Sedangkan pelaku dua pria berboncengan mengendarai sepeda motor bebek dari utara ke selatan atau dari arah Lamongan ke Jombang.

Korban pertama, Robert Ardiansyah (36), warga Desa Punjul, Plosoklaten, Kediri dilempar batu sekitar pukul 18.00 WIB. Ia mengemudikan truk boks bernopol L 9693 UW. Akibatnya, kaca depan truk tersebut pecah.

Lalu, Axmal Dafillah (19), warga Desa Sidowarek, Ngoro, Jombang menjadi korban pelemparan batu berikutnya. Insiden yang menimpa Axmal sekitar pukul 18.55 WIB. Ia mengemudikan truk nopol AG 8639 UR. Kaca depan truk pun pecah.

Korban ketiga, Rohib Afandi (22), warga Desa Karangan, Bareng, Jombang. Pengendara sepeda motor melemparkan batu ke kaca truknya hingga pecah sekitar pukul 18.55 WIB. Saat itu, ia mengemudikan truk nopol S 8783 NC.

Joko Winarno (49) menjadi korban keempat. Warga Desa Pulorejo, Ngoro, Jombang ini mengemudikan truk nopol S 8120 WH. Pemotor tak dikenal melemparkan batu ke kaca truknya hingga pecah sekitar pukul 19.00 WIB.

Sedangkan Teguh Sutiaji (25) menjadi korban kelima teror lempar batu ke kaca truk tersebut sekitar pukul 19.30 WIB. Warga Desa Karangasem, Jenu, Tuban ini mengemudikan truk tronton tangki nopol A 9269 S. Sehingga kaca depan truknya juga pecah


(abq/iwd)


Hide Ads