5 Sopir Jadi Korban Teror Pemotor Ngawur Lempar Batu ke Kaca Truk di Jombang

5 Sopir Jadi Korban Teror Pemotor Ngawur Lempar Batu ke Kaca Truk di Jombang

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Sabtu, 27 Agu 2022 23:02 WIB
Truk yang menjadi korban pelemparan batu
Truk yang jadi sasaran teror pelemparan. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Jombang - Aksi pengendara sepeda motor bebek yang melempar kaca truk dengan batu meneror kalangan sopir di Jombang. Betapa tidak, terjadi 5 insiden yang sama di jalan yang sama pula hanya dalam semalam.

Lima kali aksi pelemparan batu ke kaca truk terjadi di lokasi yang sama pada Jumat (26/8) malam. Yaitu di Jalan Raya Kabuh-Babat, Desa Manduro, Kecamatan Kabuh, Jombang.

Para korban sama-sama melaju dari selatan ke utara atau dari arah Jombang ke Lamongan. Pelemparan batu itu dialami 5 korban dalam waktu berbeda. Yaitu antara pukul 18.00 sampai pukul 19.30 WIB.

"Korban 5 sopir truk. Para korban melaju dari selatan ke utara atau dari arah Jombang ke Lamongan. Pelaku dari arah berlawanan," kata Kapolsek Kabuh AKP Wardi kepada wartawan, Sabtu (27/8/2022).

Korban pertama, Robert Ardiansyah (36), warga Desa Punjul, Plosoklaten, Kediri dilempar batu sekitar pukul 18.00 WIB. Ia mengemudikan truk boks bernopol L 9693 UW. Akibatnya, kaca depan truk tersebut pecah.

Lalu, Axmal Dafillah (19), warga Desa Sidowarek, Ngoro, Jombang menjadi korban pelemparan batu berikutnya. Insiden yang menimpa Axmal sekitar pukul 18.55 WIB. Ia mengemudikan truk nopol AG 8639 UR. Kaca depan truk pun pecah.

Korban ketiga, Rohib Afandi (22), warga Desa Karangan, Bareng, Jombang. Pengendara sepeda motor melemparkan batu ke kaca truknya hingga pecah sekitar pukul 18.55 WIB. Saat itu, ia mengemudikan truk nopol S 8783 NC.

Joko Winarno (49) menjadi korban keempat. Warga Desa Pulorejo, Ngoro, Jombang ini mengemudikan truk nopol S 8120 WH. Pemotor tak dikenal melemparkan batu ke kaca truknya hingga pecah sekitar pukul 19.00 WIB.

Sedangkan Teguh Sutiaji (25) menjadi korban kelima teror lempar batu ke kaca truk tersebut sekitar pukul 19.30 WIB. Warga Desa Karangasem, Jenu, Tuban ini mengemudikan truk tronton tangki nopol A 9269 S. Sehingga kaca depan truknya juga pecah.

"Semua korban sudah melapor, mereka langsung melapor ke kami kemarin malam," terang Wardi.

Berdasarkan keterangan para korban, pelaku berjumlah dua orang. Dua pria tak dikenal itu berboncengan mengendarai sepeda motor jenis bebek. Dalam setiap aksinya, mereka selalu melaju dari utara ke selatan atau dari arah Lamongan ke Jombang di Jalan Raya Kabuh-Babat. Setelahnya, pelaku langsung kabur ke arah Jombang.

Wardi menambahkan, pihaknya masih menyelidiki identitas pelaku pelemparan kaca truk tersebut. Menurutnya, para korban tidak bisa mengidentifikasi ciri-ciri pelaku. Karena, pelaku kabur dengan kecepatan tinggi setelah beraksi. Terlebih lagi tidak ada kamera CCTV di lokasi kejadian.

"Pelaku masih kami selidiki. Salah satunya dengan menggali informasi di tempat-tempat nongkrong barang kali ada informasi yang mengarah ke pelaku," tandasnya.


(hil/dte)


Hide Ads