Aksi penjambretan yang terjadi Jalan Raya Lidah, Desa/Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, pada Jumat (28/10/2022) viral. Aksi ini menuai sorotan karena korban bernama Herlin Ida Nuryansah (20) berhasil menaklukkan pelaku jambret dengan tendangan kakinya.
Rupanya, sebelum melakukan tendangan maut itu, korban dan pelaku penjambretan sempat saling adu tendangan dari atas sepeda motor.
Saat dikonfirmasi, Herlin mengaku aksinya menendang pelaku jambret tak mulus. Karena, pelaku sempat memberikan perlawanan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam aksi kejar-kejaran, pelaku berinisial DTL (40), pria asal Desa/Kecamatan Bangorejo, juga sempat menendang motor milik Herlin.
"Jadi saling tendang, karena kecepatan sama-sama kencang jadi saya dan pelaku sama-sama jatuh," kata Herlin kepada detikJatim, Selasa (1/11/2022).
Kala itu, Herlin jatuh ke parit, sedangkan pelaku oleng lalu jatuh di tengah jalan beraspal. Herlin kemudian meminta tolong dengan berteriak kepada warga. Akibat teriakan dan laporan Herlin sebagai korban jambret, warga pun langsung menghajar pelaku.
"Saya jatuh ke parit, saya teriak jambret-jambret, lalu warga datang membantu," ujarnya.
"Saya dibawa dulu ke rumah sakit. Sementara pelaku katanya tidak ditolong warga sebelum polisi datang. Katanya luka parah juga waktu itu," imbuhnya.
Seusai peristiwa itu, Herlin tidak tahu jelas apa yang terjadi. Karena, pascakejadian dia langsung dibawa oleh warga ke Rumah Sakit Al Huda Genteng.
"Sama warga saya dibawa ke Rumah Sakit Al Huda. Kaki kiri saya robek sampai harus dijahit," bebernya.
Wanita yang masih berstatus lajang ini mengaku masih trauma dengan penjambretan yang dialaminya. Namun, Herlin juga bersyukur pelaku bisa diamankan.
"Waktu itu ditanyai polisi bagaimana kronologinya. Saya nggak bisa jawab, karena masih syok jadi nggak bisa mengingat kejadiannya. Syukur pelaku bisa diamankan, karena saya dengar dia sudah sering menjambret," bebernya.
"Saya harap pelaku diberi hukuman setimpal, biar ada efek jera dan tidak meresahkan masyarakat," imbuhnya.
Berita selengkapnya, di halaman selanjutnya!
Perlu diketahui, Herlin Ida Nuryansah (20) asal Gambiran, Banyuwangi menjadi korban penjambretan seusai pulang mengambil uang di mesin ATM. Tak terima, korban ini pun melawan dan membuat penjambret tersungkur.
Berkat keberaniannya, pelaku yang merampas dompet miliknya itu akhirnya berhasil dibuat tunduk. Tak hanya itu, pelaku mengalami luka parah akibat terjatuh dari motor.
Saat itu korban berkendara sendiri hendak pulang usai mengambil uang dari mesin anjungan mandiri (ATM). Dalam perjalanan pulang itu, korban sejak keluar dari ATM dibuntuti oleh seorang pria tak dikenal.
Ketika melintas di jalur persawahan, dari belakang pelaku menyambar dompet korban yang ditaruh di dashboard motor.
Sadar dompet berisi uang tunai ratusan ribunya itu dijambret, korban langsung berusaha mengejar pelaku sambil berteriak maling.
Setelah sekitar 500 meter mengejar, korban berhasil mendekat dan langsung menendang motor pelaku hingga keduanya sama-sama terjatuh. Korban jatuh ke jalan dan mengalami luka robek di kaki kiri. Sedangkan pelaku jatuh tersungkur ke parit sekitar TKP.
Bersamaan dengan itu, warga yang sempat mendengar teriakan korban langsung mengerumuni korban dan pelaku. Pelaku saat itu nyaris menjadi bulan-bulanan warga sebelum diserahkan ke pihak berwenang.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya itu, pelaku diancam Pasal 365 ayat (1) KUHP atau Pasal 362 KUHP.