Gontor Klaim Sering Usir Pembina-Santri jika Ketahuan Melakukan Kekerasan

Charolin Pebrianti - detikJatim
Kamis, 15 Sep 2022 12:37 WIB
Ponpes Gontor (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Ponorogo -

Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG) Ponorogo mengklaim sering menghukum, mengeluarkan atau memecat pembina-santri yang melakukan kekerasan di lingkungan pesantren. Ini dilakukan karena Gontor menolak kekerasan.

"Pembina sendiri kalau ketahuan memukul juga diusir. Dan banyak korbannya (Santri, pembina dikeluarkan) bukan omong kosong," tutur Jubir Pondok Modern Darussalam Gontor, Noor Syahid kepada wartawan usai rekonstruksi yang dilakukan, Rabu (14/9/2022).

Menurutnya dalam setahun selalu ada kejadian santri atau pembina dikeluarkan dari ponpes. Namun pihaknya tidak hafal berapa angka pastinya.

"Nggak hapal saya, nggak sampe puluhan atau ratusan. Tapi ada saja kejadian yang dikeluarkan itu, pelanggaran pasti ada," imbuhnya.

Usai dipulangkan, lanjut Noor, surat pengakuan santri akan dibacakan di masjid setelah si anak diantar hingga ke rumah. Itu dilakukan agar santri-santri yang lain paham ada salah satu temannya yang tidak ada di pondok.

"Sebenarnya di Gontor itu ada 3 bagian hukuman. Secara garis besar mulai dari ringan, sedang dan berat," terang Noor.



Simak Video "Video: Gokil! Indonesia Sabet Juara 1 di Parade Budaya Korea Selatan"

(fat/fat)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork