Meski keluarga enggan melaporkan kejadian itu, perangkat desa setempat akhirnya melapor ke pihak kepolisian. Sejumlah personel polisi telah melakukan klarifikasi dan terjun ke lokasi malam.
Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbiantoro mengungkapkan awal mula ditemukannya makam dalam kondisi terbongkar itu dari seorang pencari rumput dari luar desa yang tidak diketahui identitasnya, kemudian melapor ke balai desa setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu, kata Anton, pencari rumput ini melapor bahwa ada salah satu makam di pemakaman umum setempat kondisinya dalam keadaan terbongkar.
"Masyarakat dan perangkat desa dan keluarga korban kemudian ramai-ramai mendatangi kuburan untuk mengecek kondisi makam," kata Anton Krisbiantoro kepada detikJatim, Selasa (6/9/2022).
Oleh warga dan keluarga korban, makam itu kemudian dikembalikan ke posisi semula dengan dipimpin tokoh agama setempat.
Polisi mendapat data bahwa jenazah yang dikebumikan di makam yang dibongkar itu bernama Rohwan yang meninggal pada Jumat Legi (2/9/2022) pukul 03.00 dini hari.
"Korban meninggal di RSUD dr Soegiri Lamongan karena sakit dan dikuburkan pada hari itu juga pada pukul 09.00," jelasnya.
Polisi, menurut Anton, sudah turun ke lokasi dan meminta keterangan ke sejumlah warga dan keluarga korban. Dari keterangan keluarga ini, tandas Anton, diketahui kalau keluarga tidak menuntut atau tidak membuat laporan dan menerima kejadian ini.
"Keluarga jenazah tidak menuntut/tidak membuat laporan dan kondisi kuburan juga sudah dikembalikan seperti semula," ungkap Anton.
(dpe/iwd)