Kronologi Istri di Kediri Tusuk Suami hingga Tewas Usai Sarapan

Kronologi Istri di Kediri Tusuk Suami hingga Tewas Usai Sarapan

Andhika Dwi - detikJatim
Rabu, 29 Jun 2022 15:31 WIB
Kassubag Polres Kediri Kota Ipda Nanang
Kassubag Polres Kediri Kota Ipda Nanang (Foto: Andhika Dwi/detikJatim)
Kediri - Riyono, seorang suami di Kota Kediri tewas di rumah sakit Gambiran. Buruh bangunan ini tewas usai ditusuk oleh istrinya, Santi (38) saat hendak berangkat kerja.

Kasubbag Humas Polres Kediri Kota Ipda Nanang menjelaskan kronologi penusukan itu. Menurutnya kejadian itu terjadi pada Selasa (28/6) sekitar pukul 07.00 WIB.

saat itu, lanjut Nanang, usai memasak, pelaku sarapan bersama suaminya sebelum sang suami berangkat kerja. Mereka sarapan di ruang tengah rumah.

Pelaku kemudian duduk tepat di sebelah korban. Dan langsung menusuk pisau dapur itu ke perut suaminya.

"Pelaku saat itu masih memegang pisau dapur. Korban duduk di sebelah kanan, tiba-tiba pelaku langsung menusuk suaminya," tutur Nanang, Rabu (29/7/2022).

Akibat tusukan itu, korban bersimbah darah dan sempat pingsan. Oleh warga, korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Gambiran dan sempat dirawat selama sehari. Namun pada Rabu (29/6), korban diketahui meninggal dunia.

"Korban meninggal di rumah sakit setelah sempat mendapat perawatan medis," ujar Nanang.

Usai peristiwa itu, pemerintah dan aparat setempat sempat melakukan mediasi di rumah keduanya di RT 8 RW 3. Sedangkan pelaku diamankan dan dilakukan pemeriksaan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Kediri Kota.

Sebelumnya, suami di Kota Kediri tewas diduga dibunuh istrinya. Korban tewas setelah ditusuk pelaku dengan pisau dapur saat hendak berangkat bekerja.

Korban adalah Riyono (46) warga Jalan Sumber Galih, Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Sedangkan istri korban atau pelaku yakni Santi (38).

Peristiwa penusukan korban terjadi pada Selasa (28/6/2022) sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu korban hendak berangkat kerja sebagai buruh bangunan. Sebelum berangkat kerja, korban dan pelaku bahkan sempat sarapan bersama.


(abq/iwd)


Hide Ads