Wanita Open BO Ditemukan Tewas Diduga Over Dosis Miras

Wanita Open BO Ditemukan Tewas Diduga Over Dosis Miras

M Rofiq - detikJatim
Kamis, 31 Mar 2022 16:39 WIB
Jenazah wanita PSK online atau wanita open BO Probolinggo yang ditemukan tewas diduga over dosis di rumah temannya.
Jenazah wanita PSK online atau wanita open BO Probolinggo yang ditemukan tewas diduga over dosis di rumah temannya. (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo - Seorang wanita diduga PSK online yang kerap melakukan open BO ditemukan tewas di rumah temannya. Ada muntahan di kasur dan mulutnya berbusa. Wanita itu diduga tewas karena over dosis minuman keras.

Sri Suryani (35) warga Dusun Krajan, Desa Kedawung, Kuripan, Probolinggo ditemukan tewas di atas kasur di rumah temannya di Dusun Kucur, Desa Branggah, Lumbang, Probolinggo, Rabu (31/3/2022) malam.

Polisi menemukan sisa muntahan di atas kasur tempat wanita itu ditemukan, di rumah temannya yang bernama Wawan. Berdasarkan hasil olah TKP, cairan itu diduga kuat merupakan minuman keras.

Selain itu di mulut dan hidung wanita bertato itu juga ditemukan busa layaknya orang keracunan. Karena itu dugaan bahwa korban mengalami over dosis pun menguat.

Kapolsek Lumbang AKP Sono memastikan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan visum oleh Tim Medis Puskemas Lumbang tidak ditemukan adanya tanda kekerasan di tubuh Sri. Dia diduga tewas karena over dosis minuman keras.

"Korban ini diketahui berprofesi wanita Open BO. Dia juga nyambi kerja di pabrik pengolahan kayu. Hasil visum tim medis, dugaannya tewas karena over dosis minuman keras," ujarnya kepada detikJatim, Kamis (31/3/2022).

Berdasarkan keterangan yang dihimpun polisi, hari itu Sri baru saja melayani 'tamu' sebelum ditemukan tewas. Sono mengatakan ada dugaan kuat sebelum melayani tamunya dia lebih dulu melakukan pesta miras.

"Selain itu dia ada kemungkinan kuat wanita ini juga menenggak obat-obatan. Mungkin untuk meningkatkan libido dan gairah seksual ketika melayani tamunya," kata AKP Sono.

Polisi juga sudah memintai keterangan Wawan pemilik rumah tempat wanita itu ditemukan tewas sekaligus teman Sri. Menurut Wawan, Sri datang ke rumahnya sejak Rabu sore.

"Korban datang ke rumah Wawan jam tiga sore langsung masuk kamar. Dia bilang capek sehingga langsung tidur di atas kasur. Temannya beberapa kali mengecek, sampai akhirnya tahu korban sudah meninggal pukul 22.30 WIB," ujar Sono.

Setelah mendapati Sri tidak bernyawa Wawan melaporkan hal itu kepada perangkat desa setempat yang kemudian laporan itu diteruskan kepada pihak kepolisian.

Keluarga yang datang ke rumah sakit menolak pelaksanaan autopsi terhadap jenazah dengan menandatangani surat pernyataan. Polisi pun menyerahkan jenazah kepada keluarga untuk dikebumikan.


(dpe/iwd)


Hide Ads