Seorang Pemuda di Malang Tewas Diduga Dianiaya Jawara Desa

Seorang Pemuda di Malang Tewas Diduga Dianiaya Jawara Desa

Muhammad Aminudin - detikJatim
Senin, 14 Mar 2022 14:59 WIB
Instalasi Kedokteran Forensik RSSA
Instalasi Kedokteran Forensik RSSA (Foto: Muhammad Aminudin)
Malang -

Seorang pemuda di Kabupaten Malang diduga menjadi korban penganiayaan hingga tewas. Untuk memastikan penyebab kematian, polisi membawa jenazah korban ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

Korban diketahui bernama Tirto (37), warga Desa Ngingit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Tirto meninggal di rumahnya, sekitar pukul 04.30 WIB pagi tadi.

Menurut keterangan pihak keluarga, Tirto pulang ke rumah subuh tadi. Tirto pulang dengan kondisi beberapa bagian tubuhnya mengalami luka lebam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pulang subuh diantar temannya, tubuhnya sempoyongan dengan beberapa luka lebam. Seperti orang habis dipukuli," kata Miskun (40), paman korban kepada wartawan di Instalasi Kedokteran Forensik RSSA Kota Malang, Senin (14/3/2022).

Menurut Miskun, Tirto diketahui meninggalkan rumah pada Minggu (13/3), sekitar pukul 10.00 WIB, untuk melihat pertunjukan kuda lumping di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, bersama teman-temannya.

ADVERTISEMENT

Keluarga menduga kuat, Tirto dianiaya saat berada di lokasi tersebut. Kepada teman-temannya, Tirto juga sempat memberitahu habis duel dengan seseorang yang dia kenal.

"Kata teman-temannya habis duel dengan pemuda warga Kidal. Korban kenal dan kami tahu jika memang dengan pelakunya itu. Dia (pelaku) jawara Desa Kidal," bebernya.

Dengan luka yang dialami, lanjut Miskun, keluarga menduga jika korban bukan hanya dianiaya oleh satu orang. Melainkan dikeroyok dan dipukuli dengan benda tumpul.

"Kayaknya dikeroyok, bukan hanya duel. Karena luka lebamnya cukup banyak. Waktu kejadian teman-temannya tidak tahu, karena lagi ngopi di warung," katanya.

Kapolsek Pakis AKP M Lutfi mengatakan pihaknya menerima informasi adanya warga Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, meninggal dunia tak wajar, pagi tadi.

Setelah ditelusuri, ada dugaan penganiayaan yang terjadi di wilayah hukum Polsek Pakis, tepatnya di Desa Kedungrejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Kejadian diduga kuat terjadi pada malam kemarin. "Setelah ada informasi itu, kami datang ke rumah korban dan meminta untuk dilakukan autopsi. Tujuannya, untuk memastikan penyebab kematian," ujar Lutfi.

Lutfi menambahkan pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan meminta keterangan sejumlah saksi.

Sejauh ini, bukti kuat mengarah adanya dugaan penganiayaan terhadap korban masih terus di dalami.

"Kami sudah meminta keterangan dua orang saksi, untuk mengungkap kasus ini," pungkas Lutfi.




(iwd/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads