320 Dadak Merak Meriahkan Serenade Reog Obyok di Alun-Alun Ponorogo

320 Dadak Merak Meriahkan Serenade Reog Obyok di Alun-Alun Ponorogo

Charolin Pebrianti - detikJatim
Jumat, 11 Agu 2023 09:01 WIB
Serenade Reog Obyok
Foto: Charolin Pebrianti/detikJatim
Ponorogo -

Sebanyak 320 dadak merak dan ribuan seniman Reog Obyok memadati Alun-Alun Ponorogo dalam rangka hari jadi Ponorogo yang ke-527. Acara yang bertajuk Serenade Reog Obyok ini sukses menyedot perhatian masyarakat. Mereka tumplek blek di Alun-Alun demi bisa menyaksikan orkestra tarian Reog Obyok.

Salah satu Pembarong, Anggis Sahrul Himawan (25) asal Desa Siwalan, Kecamatan Mlarak, Ponorogo mengatakan sejak 2019 lalu sudah menjadi pembarong.

Pembarong adalah penari utama yang mengangkat Reog dengan menggunakan kekuatan gigi. Topeng seberat 50 kilogram itu diangkat dengan mengerahkan kekuatan gigi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setiap bulan biasanya saya diundang 4 kali di setiap acara warga. Biasanya mereka mengundang Reog Obyok," terang Anggis kepada wartawan, Kamis (10/8/2023) sore.

Dia pun berharap dengan adanya Serenade Reog Obyok ini membuat seniman yang bergantung hidupnya dari sini. Bisa lebih dikenal dan para seniman bisa lebih banyak diundang untuk tampil

ADVERTISEMENT

"Harapannya ke depannya lebih dikenal terus kayak seniman tambah banyak diundang sehingga ekonomi seniman meningkat," imbuh Anggis.

Sementara, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menambahkan Reog Obyok ini merupakan bentuk evolusi dari penampilan Reog. Jika sebelumnya ada Reog Festival yang ditampilkan skala nasional di acara Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) pada Grebeg Suro. Kini seniman Reog Obyok pun juga diwadahi di Serenade Reog Obyok.

"Sejatinya Reog Obyok dengan Reog Festival tidak ada bedanya, hanya berbeda sedikit di tariannya. Ini sama-sama Reog yang harus kita uri-uri atau jaga kelestariannya," tutur Giri.

Menurutnya, tahun lalu sudah ada 307 parade Reog Obyok dan sukses menyedot perhatian masyarakat sepanjang Jalan Urip Sumoharjo, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan Gajah Mada, Jalan Jendral Sudirman hingga alun-alun Ponorogo.

"Tahun ini ada 320 dadak merak dan ribuan seniman Reog Obyok kita kumpulkan di Alun-Alun Ponorogo berasal dari 21 Kecamatan," kata Giri.

Giri pun meyakini adanya bermacam-macam jenis Reog ini bisa membawa peningkatan ekonomi tidak hanya ke seniman saja tapi juga UMKM warga. Mulai dari perajin Reog, jajanan dan makanan bahkan juga penginapan untuk mewadahi para wisatawan berkunjung di Ponorogo.

"Kita uri-uri (jaga) seni budaya Reog, baik Obyok maupun Festival. Sebagai warisan anak cucu juga bisa menarik perhatian wisatawan datang kesini," pungkas Giri.

(anl/ega)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads