Merah Putih 800 Meter Meriahkan Insiden Perobekan Bendera di Hotel Majapahit

Merah Putih 800 Meter Meriahkan Insiden Perobekan Bendera di Hotel Majapahit

Deny Prasetyo Utomo - detikJatim
Minggu, 18 Sep 2022 12:00 WIB
Bendera sepanjang 800 meter dibentangkan di Jalan Tunjungan, Surabaya
Bendera sepanjang 800 meter dibentangkan di Jalan Tunjungan, Surabaya (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Surabaya -

Drama musikal 'Berkibarlah Benderaku' untuk mengenang peristiwa perobekan bendera di Hotel Yamato atau Majapahit digelar. Sebanyak 1.200 peserta terdiri dari pelajar dan seniman ikut terlibat.

Usai acara teatrikal ini, bendera sepanjang 800 meter dibentangkan. Tampak masyarakat turut serta antusias membentangkan bendera tersebut. Bendera ini tampak dibentangkan di sepanjang Jalan Tunjungan.

Acara tersebut dihadiri langsung Wali Kota Eri Cahyadi. Eri menyebut acara yang digelar untuk memompa semangat arek-arek Suroboyo. Peristiwa perobekan bendera Belanda ini seperti diketahui terjadi pada tanggal 19 September 1945.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kali ini ada teatrikal bentuk yang berbeda. Tadi ada bendera di sepanjang Jalan Tunjungan sepanjang 800 meter Tadi juga ada tampilan yang berbeda seperti tahun-tahun sebelumnya," kata Eri kepada wartawan di Jalan Tunjungan, Minggu (18/9/2022).

Bendera sepanjang 800 meter dibentangkan di Jalan Tunjungan, SurabayaWali Kota Eri Cahyadi ikut membentangkan bendera sepanjang 800 meter di Jalan Tunjungan, Surabaya (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)

Eri menambahkan acara perobekan bendera dan pembentangan bendera sepanjang 800 meter ini merupakan rangkaian menuju peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November mendatang.

ADVERTISEMENT

"Saya ingin mengingatkan bahwa Kota Surabaya ini, punya jiwa pahlawan yang sangat luar biasa. Jadi tadi ada bendera yang dibentangkan, maka banyak warga yang ikut mempertahankan bendera jangan sampai turun ke tanah. Ini menunjukkan kekuatan yang luar biasa," kata di Eri Cahyadi.

"Ini mengingatkan perjuangan Bangsa Indonesia, khususnya di Kota Surabaya," tambah Eri.




(abq/iwd)


Hide Ads