Bersih-bersih Sampah di Bromo Usai Yadnya Kasada 2022

Bersih-bersih Sampah di Bromo Usai Yadnya Kasada 2022

M Rofiq - detikJatim
Sabtu, 18 Jun 2022 00:45 WIB
Ada aksi bersih-bersih sampah di lautan pasir Gunung Bromo usai Yadnya Kasada 2022. Mereka yakni warga Tengger bersama Forum Sahabat Gunung
Aksi bersih-bersih sampah di lautan pasir Gunung Bromo/Foto: M Rofiq
Probolinggo - Ada aksi bersih-bersih sampah di lautan pasir Gunung Bromo usai Yadnya Kasada 2022. Mereka yakni warga Tengger bersama Forum Sahabat Gunung.

Lautan pasir itu masuk Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Maka aksi bersih-bersih juga diikuti Forkopimka Sukapura. Juga ada petugas dari Balai Besar TNBTS, perwakilan seluruh desa, tenaga kesehatan, lembaga sekolah serta relawan dari Tagana yang ada di Kecamatan Sukapura.

Camat Sukapura Rochmad Widiarto mengatakan, kegiatan bersih-bersih di lautan pasir Gunung Bromo dilakukan dalam rangka memberikan kesadaran kepada seluruh pengunjung TNBTS dan masyarakat sekitar, tentang pentingnya menjaga kebersihan di area wisata Gunung Bromo dan lautan pasir Bromo.

"Setelah kegiatan Eksotika Bromo 2022 dan Yadnya Kasada itu memang banyak pengunjung yang meninggalkan sampah. Baik itu berasal dari pedagang maupun warga setempat yang mengikuti kegiatan ritual Yadnya Kasada," ujar Rochmad, Jumat (17/6/2022).

Menurut Rochmad, gerakan ini sebetulnya bukan hanya untuk mengingatkan bahwa setelah Yadnya Kasada harus bersih-bersih, tetapi memberikan sentuhan moral kepada masyarakat dan seluruh pengunjung di TNBTS yang memasuki kawasan Gunung Bromo, untuk ikut melestarikan atau bagaimana mestinya berperilaku terhadap alam.

"Tolong untuk sampahnya dibawa sendiri dan jangan dibuang sembarangan. Ketika di dalam Jeep pun, nanti teman-teman Jeep menyiapkan plastik sampah untuk dibawa pulang dan dibuang di desanya masing-masing," terang Rochmad.

Dalam aksi bersih-bersih tersebut, jelas Rochmad, terkumpul 7 pikap sampah. Selanjutnya dibuang di TPS (Tempat Pembuangan Sementara) terdekat, maupun TPS desa lain kalau memang tidak mencukupi.

"Kepada pengunjung, harapan kami bisa menyikapi apa yang telah dilaksanakan bersama masyarakat Tengger dan penggerak wisata. Harapannya agar pengunjung Bromo sadar dan memberikan motivasi agar bisa datang ke Bromo. Tetapi tolong dijaga kebersihannya dan sampahnya bisa dibawa kembali turun atau dititipkan kepada driver-driver Jeep yang sudah dinaiki. Mereka pasti sanggup untuk membantu membuangkan sampahnya," pungkas Rochmad. (sun/sun)



Hide Ads