Produsen Kue di Sidoarjo Kebanjiran Pesanan Saat Momen Hari Guru

Suparno - detikJatim
Selasa, 25 Nov 2025 18:00 WIB
Penjual kue di Sidoarjo banjir pesanan saat momentum Hari Guru Nasional (Foto: Suparno/detikJatim)
Sidoarjo -

Peringatan Hari Guru Nasional 2025 membawa berkah bagi para penjual kue. Sejumlah pelaku usaha, mulai dari toko besar hingga UMKM rumahan, mengalami lonjakan penjualan yang signifikan. Salah satunya dialami Fitria, seorang ibu rumah tangga asal Desa Sugihwaras, Kecamatan Candi, Sidoarjo.

Dari rumahnya yang berada di gang kecil, Fitri, sapaan akrabnya berhasil melayani hingga 200 pesanan kue tart dan brownis dalam satu hari, meningkat hingga 300 persen dibanding hari biasa yang hanya berkisar 20-50 kotak.

"Banyak pesanan dari siswa dan wali murid. Tidak semuanya saya produksi sendiri, sebagian saya ambil dari UMKM sekitar desa, karena banyak orderan," ujar Fitri, kepada detikJatim, Selasa (25/11/2025).

Harga kue yang dijual cukup terjangkau, mulai Rp 22 ribu hingga Rp 70 ribu. Untuk tambahan pita dan kartu ucapan, pelanggan dikenakan biaya Rp 5.000 sampai Rp 6.000. Pesanan datang tidak hanya dari Sidoarjo, tetapi juga Surabaya dan Pasuruan.

Penjual kue di Sidoarjo banjir pesanan saat momentum Hari Guru Nasional Foto: Suparno/detikJatim

Lonjakan pesanan ini turut dipicu aktivitas Fitri yang rutin melakukan siaran langsung di medsos. Usahanya menjadi viral dan menarik minat pembeli dari berbagai daerah. Bahkan, beberapa pembuat kue rumahan menitipkan produk mereka untuk dijual melalui Fitri.

"Saya hanya ambil selisih dua sampai tiga ribu rupiah per produk," katanya.

Antusiasme pembeli terlihat sejak pagi buta. Rafa, siswa kelas 6 SD Sugihwaras, datang sejak subuh demi membeli kue bertema Hari Guru untuk wali kelasnya. Hal serupa dirasakan Mariana, wali murid SMP Negeri di Porong.

"Beli kue di sini enak, harganya terjangkau. Cocok untuk ulang tahun maupun perayaan Hari Guru," ujarnya.

Tidak hanya untuk konsumsi pribadi, sebagian pembeli memanfaatkan momentum ini untuk berjualan kembali. Yuni, warga Kemiri, mengaku sering membeli dalam jumlah besar. "Harganya murah, jadi bisa saya jual lagi. Ambil selisih Rp 3.000-Rp 5.000 masih bisa," tuturnya.

Fitri menyediakan beragam jenis kue, mulai dari tart, bronis, puding, klappertaart, pizza, bolu, hingga kue kering. Mayoritas pelanggan merupakan wali murid dari sekolah-sekolah di wilayah Sidoarjo dan sekitarnya.

Fenomena peningkatan penjualan kue pada Hari Guru Nasional bukan hal baru. Momen apresiasi kepada para pendidik ini tiap tahun menjadi peluang ekonomi bagi pelaku usaha kuliner, terutama skala rumahan.

Namun bagi Fitri, tahun ini menjadi titik balik tersendiri. "Alhamdulillah, semakin ramai. Semoga bisa terus berkembang," pungkasnya.



Simak Video "Video: Seputar Bulan Guru Nasional yang Dirayakan Selama Bulan November "

(auh/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork