.webp)
Bupati Jember Gus Fawait baru saja membuat gebrakan besar dengan menginisiasi penerbangan komersial pertama dari Bandara Notohadinegoro Jember menuju Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta (rute pulang pergi). Gus Fawait yakin adanya penerbangan itu bisa menggenjot pariwisata dan investasi di Jember.
"Tentu kami harap adanya penerbangan ini, tidak hanya pariwisata saja, tapi investasi juga. Pariwisata sangat penting, investasi juga sangat diperlukan di Jember," kata Gus Fawait di Surabaya, Rabu (1/10/2025).
Gus Fawait yakin adanya penerbangan ini bisa mendatangkan para investor untuk berinvestasi di Jember. Sebab, investasi yang semakin banyak diyakini akan menurunkan angka kemiskinan di Jember.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami harapkan juga investasi, kemiskinan di Jember akan terurai bukan hanya dengan APBD, APBN, tapi investasi.
Investasi yang meningkat akan membuka banyak lapangan kerja, kemudian pengangguran akan turun, dan kesejahteraan meningkat," bebernya.
Fawait menyebut jumlah penumpang Fly Jaya yang melayani penerbangan rute Jember-Jakarta (rute pulang pergi) terus meningkat. Ia tidak menutup kemungkinan akan menambah jadwal penerbangan dari Jember ke Jakarta.
"Hari ini penerbangan flight Jember-Jakarta rute pulang pergi di hari Selasa dan Kamis. Kalau antusiasnya luar biasa, tentu kami pertimbangkan akan ditambah harinya dan penambahan flight bahkan rute baru di selain ke Jakarta dengan melihat minat dan antusias masyarakat," jelasnya.
"Saya hanya seorang Bupati Jember yang terus berupaya agar penerbangan ini ada. Tentu perlu peran masyarakat, semua pihak yang ada di jember. Mau berapa tahun penerbangan ini ada kan tergantung kita semua. Ini perlu peran serta semua pihak termasuk masyarakat," tambahnya.
Politikus Gerindra ini menyebut adanya penerbangan ini juga bisa dimanfaatkan oleh kabupaten/kota sekitar Jember. Bahkan, ia mulai menjajaki komunikasi dengan kepala daerah di sekitar Jember.
"Kami sudah menjajaki dengan kabupaten/kota di sekitar kami untuk saling membantu. Misalnya kami tawarkan nanti penerbangannya lewat Jember, tapi wisata bisa ke daerah lain juga, misal ke Ijen, Bromo, Bondowoso dengan melibatkan pihak-pihak travel di bandara. Proses itu mulai kita jajaki, mudah-mudahan ke depan kita kongkretkan sehingga penerbangan Jakarta-Jember bisa lebih ramai," terangnya.
"Ini bukan usaha mudah, kami dibantu Pak Prabowo, jajaran Forkopimda Jember, BUMN, BUMD, pemerintah pusat. Kami dibantu juga oleh pimpinan DPR RI Pak Sufmi Dasco Ahmad, lalu Pak Bambang Hariyadi, maskapai Fly Jaya. Ada juga Mas Vino pengusaha yang memperjuangkan banyak hal untuk penerbangan Jember, dan tentunya para legislator DPR RI dari Jember," tandasnya.
(hil/abq)
