Tutup BBGRM di Blitar, Pj Gubernur Jatim Dorong UMKM Naik Kelas

Tutup BBGRM di Blitar, Pj Gubernur Jatim Dorong UMKM Naik Kelas

Fima Purwanti - detikJatim
Rabu, 12 Jun 2024 04:30 WIB
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono
Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono (Foto: Fima Purwanti/detikJatim)
Blitar -

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono menutup puncak peringatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XXI di Alun-alun Kota Blitar. Adhy mengaku tengah mendorong produk UMKM di masing-masing daerah untuk bisa naik kelas dengan ekspor.

"Acara hari ini mengingatkan kepada masyarakat, bahwa gotong royong itu sangat penting dan bisa memberikan solusi kesejahteraan. Termasuk dengan inovasi masing-masing daerah, dengan UMKMnya," ujarnya kepada awak media, Selasa (11/6/2024).

Adhy mengatakan, gotong royong merupakan sebuah tradisi di dalam masyarakat yang perlu untuk dilestarikan. Menurutnya, melalui gotong royong turut membantu pembangunan daerah. Sehingga pembangunan tidak hanya dilaksanakan satu arah, hanya dari pemerintah saja tetapi juga hasil kolaborasi dengan masyarakat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti saat ini, Jatim posisinya kalau dilihat dari kemampuan pembangunan dengan anggaran APBDnya tidak bisa seperti sekarang. Tetap perlu dibantu dengan kontribusi masyarakat melalui swadaya dan UMKM," jelasnya.

UMKM Jatim, lanjut Adhy, turut menjadi backbone perekonomian daerah. Bahkan hampir separuhnya. Hal itu dilihat saat pandemi COVID-19, Jatim tidak mengalami keterpurukan.

ADVERTISEMENT

"Itulah kenapa ketika COVID-19, Jatim ridak begitu collapse karena (ekonomi) memang bersumber pada pemberdayaan UMKM. Ini menjadi sektor penopang yang cukup penting," terangnya.

Adhy mengatakan, pihaknya tengah berupaya untuk mendorong pelaku UMKM di setiap daerah untuk naik kelas, bahkan untuk ekspor. Alasannya, melalui UMKM itu dapat meningkatkan potensi tenaga kerja, kesejahteraan, maupun kemampuan mem-branding produk tradisional ke dunia internasional.

"Jelas kami dorong UMKM kita untuk bisa naik kelas, bahkan produk tradisional kita bisa ke dunia internasional. Untuk itu, event seperti ini perlu untuk ditingkatkan dan didukung," tandasnya.

Sebagai informasi, dalam penutupan BBGRM ke XXI itu juga turut diserahkan sejumlah penghargaan kepada tim penggerak PKK dari Kabupaten dan Kota di Jawa Timur yang berprestasi di kancah nasional. Penghargaan diserahkan langsung oleh Pj Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur yakni, Isye Sri Rahayu Adhy Karyono disaksikan sejumlah pejabat Pemprov Jatim dan perwakilan Pemkab/Pemkot se-Jatim.




(abq/iwd)


Hide Ads