Penjualan Hewan Kurban di RPH Surabaya Naik 20% Jelang Idul Adha

Penjualan Hewan Kurban di RPH Surabaya Naik 20% Jelang Idul Adha

Esti Widiyana - detikJatim
Selasa, 11 Jun 2024 02:00 WIB
Dirut RPH Surabaya Fajar Arifianto Isnuroho mengecek sapi kurban
Dirut RPH Surabaya Fajar Arifianto Isnuroho mengecek sapi kurban (Foto: Esti Widiyana)
Surabaya -

Sepekan menjelang Idul Adha, penjualan hewan kurban di Rumah Potong Hewan (RPH) Surabaya diprediksi meningkat hingga 20 persen. Pada tahun sebelumnya, RPH menjual sapi kurban sebanyak 71 ekor.

"Di tahun ini kami optimistis bisa meningkat menjadi 100 ekor atau sekitar 20 persenan dari tahun lalu," kata Direktur Utama Perusahaan Daerah RPH Surabaya Fajar Arifianto Isnuroho di kantornya, Senin (10/6/2024).

Fajar mengatakan peningkatan penjualan hewan kurban karena beberapa hal. Seperti kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) maupun lumpy skin disease (LSD), sehingga warga ingin memastikan hewan kurban yang benar-benar sehat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, masih ketatnya arus lalu lintas hewan ternak serta syarat Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH). Persyafatan itu diyakininya mempengaruhi minat masyarakat untuk membeli hewan potong.

"Di sini kami jamin soal perawatan hewannya, kami beri vitamin dan pengawasan dari tenaga dokter hewan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

RPH Surabaya telah membuka lokasi penjualan hewan kurban sejak 29 Mei lalu. Selama sepekan dibuka, animo masyarakat sudah tinggi berdasarkan jumlah sapi yang telah terjual.

"Dari 50 yang sudah ada di sini terjual 40 ekor. Sapi kami bertahap datangnya," katanya.

Ketika momen Idul Adha, RPH Surabaya menggandeng masyarakat dari keluarga masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebagai bagian dari panitia Idul Adha. Masyarakat tak perlu khawatir, pihaknya menjamin proses penyembelihan sesuai dengan syariat, pihaknya menerjunkan empat juru sembelih halal.

"Untuk kemas kirim ada 10 tim dan satu tim 10 orang, pemotongan 10 tim isinya masing-masing 8 orang. Total 180-an dari MBR," pungkasnya.




(esw/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads