.webp)
Kenaikan harga kedelai berdampak pada pabrik tahu di Kelurahan Purutrejo, Purworejo, Kota Pasuruan. Omzet pabrik tahu terbesar di Kota Pasuruan ini mengalami penyusutan omset karena harus mengurangi produksi.
Pabrik mempertimbangkan merumahkan sementara karyawan jika kondisi tidak membaik. Aktivitas produksi pabrik yang berada di Jalur Lingkar Selatan Pasuruan ini tetap berjalan. Sekitar 40 karyawan tetap bekerja seperti biasa.
 Seorang pekerja pabrik tahu di Kota Pasuruan (Foto: Muhajir Arifin) |
Namun sejak harga kedelai Rp 12.500/kg, pabrik hanya mengolah sekitar 1 ton kedelai yang menghasilkan 70 tong tahu. Sebelumnya pabrik mengolah 1.5 - 2 ton kedelai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ukuran tahu juga diperkecil 1-2 centimeter," kata Juwariyah, salah satu karyawan, Sabtu (1/10/2022).
Pemilik pabrik, Hari Budiarto, mengatakan akan mencoba bertahan dengan kondisi tersebut. Namun jika harga kedelai terus naik tidak menutup kemungkinan beberapa karyawan dirumahkan sementara.
"Sementara ini tetap terus produksi. Semoga harga kedelai segera turun," kata Hari.
(hil/iwd)
