Bakesbangpol Imbau Warga Waspada Bencana Alam-Premanisme Jelang Nataru

Bakesbangpol Imbau Warga Waspada Bencana Alam-Premanisme Jelang Nataru

Faiq Azmi - detikJatim
Rabu, 17 Des 2025 23:50 WIB
Bakesbangpol Imbau Warga Waspada Bencana Alam-Premanisme Jelang Nataru
Kepala Bakesbangpol Jatim, Eddy Supriyanto (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya -

Menjelang Perayaan Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Bakesbangpol mengungkap kondisi Jawa Timur. Kondisi Jawa Timur sangat kondusif dan diprediksi ada belasan juta pergerakan warga keluar-masuk Jatim.

"Jawa Timur aman, nyaman, terkendali, kami bersama aparat kepolisian-TNI telah melakukan pemantauan di Jatim," kata Kepala Bakesbangpol Jatim, Eddy Supriyanto di Surabaya, Rabu (17/12/2025).

Eddy mengatakan Pemprov Jatim bersama dengan Forkopimda juga terus melakukan patroli keamanan, termasuk dalam memberantas premanisme.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gubrrnur Jatim Khofifah Indar Parawansa telah mengeluarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/408/013/2025 Tentang Satuan Tugas Terpadu Penanganan Dan Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan Terafiliasi Kegiatan Premanisme Yang Mengganggu Stabilitas Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat Serta Iklim Investasi Di Provinsi Jawa Timur 2025.

ADVERTISEMENT

"Kami juga menindaklanjuti surat keputusan Menkopolkam terkait satgas terpadu ormas terafiliasi premanisme. Di Jatim telah menyusun Kepgub tentang Satgas yang berisi Forkpoimda TNI-Polri dan pihak lainnya," jelasnya.

"Kami juga sudah apel di Polda dalam menyiapkan satgas premanisme dan sudah patroli di Surabaya. Selanjutnya akan patroli di berbagai tempat secara mendadak untuk mengantisipasi aksi premanisme. Sinergi Pemprov, TNI-Polri dan berbagai pihak terkait kami yakin bisa menekan angka premanisme di Jatim," tambahnya.

Eddy memastikan pihaknya bersama Forkopimda Jatim akan terus melakukan patroli baik dalam skala kecil dan besar untuk menjaga kondusifitas di tengah masyarakat.

"Nataru juga akan kami lakukan patroli, dan leading sektornya Polda Jatim," tambahnya.

Lebih lanjut kata Eddy, pihaknya mewaspadai potensi bencana alam yang terjadi di Jatim di tengah ancaman cuaca ekstrem.

"Kita lebih antisipasi potensi bencana alam, karena masyarakat ini kan banyak yang liburan saat libur Nataru, kita antisipasi bencana-bencana di tempat wisata," tegasnya.

"Di luar itu, Jatim sangat aman, nyaman, kondusif, dan kebutuhan pokok sangat terkendali," tandasnya.




(dpe/abq)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads