Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berupaya meningkatkan daya saing lulusan dengan mempertemukan alumni, dunia usaha, dan calon investor dalam satu ajang terbuka. Langkah itu diwujudkan melalui Career Development Program (CDP) Mini Fair 2025.
Forum ini menjadi bagian dari strategi ITS mendongkrak Employer Reputation dan Employment Outcomes. Melalui kegiatan ini, lulusan diberi ruang untuk menampilkan karya, membangun jejaring, sekaligus membuka peluang kerja dan investasi.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menilai lanskap karier saat ini menekankan pada kompetensi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang akan menentukan jalur karier adalah diri kita sendiri, jangan punya keterbatasan, mulailah bergeser dari gelar menuju kompetensi," kata Emil, Minggu (14/12/2025).
CDP Mini Fair 2025 sendiri menampilkan 63 proyek. Selain pameran inovasi, ITS juga menghadirkan ruang eksplorasi karier lewat talkshow bersama sejumlah narasumber termasuk Wagub Jatim. Ada pula sesi demo day yang dilakukan.
Berbagai pemangku kepentingan juga turut terlibat dalam rangkaian diskusi dan berbagi pengalaman, mulai dari unsur pemerintah, BUMN, hingga industri kreatif dan teknologi. Mereka membahas mengenai peluang karier lintas sektor serta keterampilan yang dibutuhkan untuk bersaing di dunia kerja yang terus berubah.
Melalui ajang ini, ITS menegaskan komitmennya mendorong lahirnya lulusan yang siap bersaing di level global, baik sebagai profesional, wirausahawan, maupun inovator berbasis riset.
"CDP Mini Fair 2025 berperan sebagai platform strategis untuk meningkatkan visibilitas inovasi yang dihasilkan alumni, sekaligus memperluas peluang kolaborasi, investasi, dan rekrutmen," tutup Emil.
(auh/hil)











































