- Syarat dan Cara Daftar Haji Furoda 1. Wajib Melalui PIHK Resmi 2. Melapor ke Menteri 3. Memenuhi Dokumen Administrasi 4. Menggunakan Akad Jual Beli Paket
- Biaya Haji Furoda 2026
- Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Calon Jemaah 1. Biaya yang Lebih Mahal 2. Pemilihan Agen yang Tepat 3. Persiapan Mental dan Fisik
- Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus 1. Penyelenggara 2. Biaya 3. Fasilitas 4. Durasi Ibadah 5. Masa Tunggu
Haji furoda menjadi salah satu opsi bagi calon jemaah yang ingin berangkat haji tanpa harus menunggu antrean panjang. Program ini memungkinkan keberangkatan langsung menggunakan visa undangan (visa mujamalah) yang diterbitkan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi.
Namun, biaya yang harus dikeluarkan jauh lebih tinggi dibandingkan dengan program haji reguler maupun haji plus. Legalitas penyelenggaraan haji furoda telah diatur melalui UU Nomor 14 Tahun 2025 tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Ibadah Haji dan Umrah.
Dalam aturan tersebut ditegaskan bahwa visa haji furoda tidak termasuk dalam kuota haji Indonesia, melainkan visa nonkuota yang sepenuhnya menjadi kewenangan Arab Saudi. Yuk, simak biaya haji Furoda 2026.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syarat dan Cara Daftar Haji Furoda
Pemerintah tetap memperketat pengawasan penyelenggaraan haji furoda untuk mencegah penipuan atau keberangkatan yang tidak memenuhi standar layanan, meski menggunakan visa undangan langsung dari Arab Saudi. Mengacu pada UU Nomor 14 Tahun 2025, berikut syarat dan mekanisme pendaftaran haji furoda.
1. Wajib Melalui PIHK Resmi
Warga negara Indonesia (WNI) yang memperoleh visa mujamalah wajib berangkat melalui Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Penyelenggara harus memiliki izin resmi dari Kementerian Agama.
Jamaah Haji di Arafah Foto: REUTERS/Khaled Abdullah |
2. Melapor ke Menteri
Jemaah wajib melaporkan keberadaan visa dan paket layanan kepada Menteri Haji dan Umroh. PIHK juga diwajibkan membuat perjanjian tertulis dan melaporkan penyelenggaraan keberangkatan secara resmi.
3. Memenuhi Dokumen Administrasi
Calon jemaah haji furoda perlu memastikan seluruh dokumen administrasi telah lengkap dan sesuai ketentuan sebelum proses pendaftaran dilanjutkan. Kelengkapan berkas ini menjadi tahap awal yang krusial karena akan menentukan kelancaran proses verifikasi hingga keberangkatan.
- KTP dan KK
- Paspor asli dengan nama 2-3 suku kata
- Buku kuning/ICV (vaksin meningitis)
- Pas foto terbaru berlatar putih
- Pembayaran uang muka sesuai ketentuan PIHK
4. Menggunakan Akad Jual Beli Paket
Berbeda dari haji reguler, pendaftaran haji furoda menggunakan akad jual beli paket langsung dengan travel. Karena visa mujamalah bersifat prerogatif pemerintah Arab Saudi, calon jemaah wajib memastikan adanya klausul refund dalam perjanjian, jika visa gagal terbit.
Biaya Haji Furoda 2026
Melansir detikHikmah, PIHK resmi Kementerian Agama menetapkan biaya haji furoda untuk keberangkatan tahun 2026 berkisar antara USD 19.000-USD 30.000. Jika dikonversi ke rupiah, estimasinya berada di angka Rp 315 juta hingga Rp 498 juta per jemaah, bergantung pada nilai kurs dolar yang berlaku saat pembayaran.
Jamaah haji Indonesia antre memasuki bus Shalawat seusai beribadah di Masjidil Haram di terminal Shib Amir, Makkah, Arab Saudi. Foto: ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU |
Kisaran tersebut merupakan rata-rata biaya yang ditawarkan PIHK. Beberapa penyelenggara menyediakan paket lebih murah, namun tidak sedikit pula yang menawarkan layanan superpremium dengan biaya mencapai Rp 1 miliar. Biaya haji furoda sudah termasuk fasilitas premium, antara lain sebagai berikut.
- Visa haji furoda (mujamalah) resmi
- Tiket pesawat pulang-pergi
- Akomodasi hotel bintang 5 di Makkah dan Madinah
- Tenda (maktab) ber-AC di Arafah dan Mina
- Makan prasmanan menu Indonesia atau internasional
- Layanan city tour
- Manasik haji, muthawif, dan perlengkapan ibadah lengkap
Dengan fasilitas tersebut, perjalanan ibadah jemaah terasa lebih nyaman dan terfasilitasi dengan baik, khususnya bagi mereka yang menginginkan layanan eksklusif tanpa harus menanti antrean selama bertahun-tahun.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Calon Jemaah
Melansir halaman Baznas, haji furoda memang menawarkan keunggulan berupa keberangkatan tanpa antre dan layanan premium. Namun, ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian jemaah haji.
1. Biaya yang Lebih Mahal
Biaya haji furoda jauh lebih tinggi ketimbang haji reguler. Calon jemaah harus mempersiapkan kondisi finansial yang matang agar tidak terbebani.
2. Pemilihan Agen yang Tepat
Tidak semua agen yang menawarkan haji furoda memiliki reputasi baik. Karena itu, calon jemaah wajib memastikan PIHK yang dipilih sebagai berikut.
- Terdaftar resmi di Kementerian terkait
- Memiliki rekam jejak penyelenggaraan haji
- Memberikan kontrak tertulis yang jelas
3. Persiapan Mental dan Fisik
Meskipun proses administrasinya lebih ringan, ibadah haji memerlukan kondisi fisik dan mental yang prima. Durasi perjalanan cukup panjang dan aktivitas selama ibadah tergolong intens.
Jamaah haji dari berbagai negara berjalan di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Senin (9/6/2025). Jamaah haji dari berbagai negara kembali memadati Masjidil Haram Foto: ANTARA FOTO/Andika Wahyu |
Perbedaan Haji Furoda dan Haji Plus
Selain perbedaan biaya dan waktu tunggu, haji furoda dan haji plus juga memiliki perbedaan mendasar dalam hal kuota, jalur keberangkatan, serta penyelenggara layanan. Pemahaman atas perbedaan ini penting agar calon jemaah dapat menentukan pilihan yang paling sesuai dengan kebutuhannya.
1. Penyelenggara
Keduanya sama-sama diselenggarakan PIHKresmi. Namun, haji furoda menggunakan visa nonkuota (mujamalah), sementara haji plus memanfaatkan kuota resmi yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.
2. Biaya
Menurut Ketua Umum HIMPUH Muhammad Firman Taufik, biaya haji furoda tahun 2024 berkisar Rp 373,9 juta-Rp 975,3 juta. Sedangkan, haji plus (haji khusus) berada pada kisaran Rp 159,7 juta-Rp 958,4 juta.
3. Fasilitas
Haji furoda umumnya menawarkan fasilitas lebih eksklusif, seperti hotel yang lokasinya lebih dekat Masjidil Haram, layanan transportasi premium, serta pelayanan personal dalam kelompok kecil. Sementara itu, fasilitas haji plus tetap tergolong premium, tetapi umumnya berada satu tingkat di bawah layanan haji furoda.
4. Durasi Ibadah
Durasi pelaksanaan ibadah haji juga menjadi salah satu pembeda utama. Haji reguler umumnya berlangsung sekitar 40 hari, haji furoda berkisar antara 16-24 hari, sedangkan haji plus rata-rata sekitar 25 hari.
5. Masa Tunggu
Haji furoda tidak memiliki masa tunggu karena tidak bergantung pada kuota pemerintah Indonesia. Keberangkatan bisa dilakukan di tahun yang sama, asalkan visa mujamalah terbit. Sebaliknya, masa tunggu haji plus berkisar 5-9 tahun, tergantung kuota dan provinsi keberangkatan.
(ihc/irb)














































