5 Fakta Malam Mencekam Sekeluarga Tewas Tertimbun Longsor Trenggalek

5 Fakta Malam Mencekam Sekeluarga Tewas Tertimbun Longsor Trenggalek

Hilda Meilisa Rinanda - detikJatim
Senin, 03 Nov 2025 09:30 WIB
Longsor di Trenggalek
Korban longsor di Trenggalek (Foto: Adhar Muttaqin/detikJatim)
Trenggalek -

Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, membawa duka mendalam bagi warga Desa Depok. Sebuah tebing setinggi 25 meter di Dusun Banaran longsor pada Sabtu (1/11/2025) malam, menimpa rumah warga hingga rata dengan tanah.

Satu keluarga yang tengah beristirahat di rumah menjadi korban. Empat orang meninggal dunia, sementara satu anggota keluarga berhasil selamat dengan luka-luka.

Berikut deretan fakta lengkap tragedi longsor maut di Trenggalek:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Longsor Terjadi Saat Hujan Deras Mengguyur Malam Hari

Bencana terjadi sekitar pukul 21.00 WIB saat hujan deras mengguyur wilayah Bendungan sejak sore. Tebing setinggi 25 meter di belakang rumah tiba-tiba ambrol dan menimpa bangunan hingga rata dengan tanah.

"Kondisi cuaca sedang hujan. Kemudian sekitar pukul 21.00 WIB tebing 25 meter di belakang rumah tiba-tiba longsor dan menimpa rumah," jelas AKP Rudi Sugiarto, Kapolsek Bendungan.

ADVERTISEMENT

2. Empat Anggota Keluarga Tewas Tertimbun Longsor

Dalam peristiwa ini, empat anggota keluarga menjadi korban, terdiri dari pasangan suami istri dan dua anaknya. Satu anggota keluarga lain berhasil selamat meski mengalami luka.

"Yang meninggal dunia adalah suami istri Sarip (60), Welas (53) serta kedua anaknya Rohman (15) dan Fajar Puji Wibowo (19). Sedangkan yang selamat juga anaknya, yaitu Wijianto (30)," kata AKP Rudi.

3. Korban Dimakamkan dalam Dua Liang Lahat

Tangis haru mengiringi pemakaman empat korban di tempat pemakaman umum desa setempat. Dua pasang jenazah dimakamkan berdampingan di dua liang lahat berbeda setelah disalatkan di masjid desa.

"Sore tadi korban kami bawa ke masjid setempat untuk disalatkan. Setelah itu empat jenazah kami bawa ke tempat pemakaman umum," ujar AKP Rudi.

4. Evakuasi Terkendala Pergerakan Tanah

Tim SAR gabungan sempat menghentikan pencarian karena pergerakan tanah di lokasi longsor. Operasi dilanjutkan keesokan paginya dan dua korban terakhir berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Operasi sempat kami hentikan karena ada pergerakan tanah. Kemudian kami lanjutkan pagi tadi dan kedua korban terakhir berhasil ditemukan tim SAR," imbuh Rudi.

5. Suasana Duka Masih Menyelimuti Dusun Banaran

Setelah seluruh korban dimakamkan, warga masih berkumpul di rumah duka untuk mendoakan keluarga Sarip. Di tengah tanah basah dan sisa longsoran, suasana duka belum juga reda di Dusun Banaran, Desa Depok.

"Sore tadi korban kami bawa ke masjid setempat untuk disalatkan. Setelah itu empat jenazah kami bawa ke tempat pemakaman umum," pungkas AKP Rudi.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Longsor di Trenggalek, 4 Orang Tewas Tertimbun"
[Gambas:Video 20detik]
(irb/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads