Sebanyak 1.225 rumah warga di Desa Rojopolo dan Desa Kaliboto Kidul, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Lumajang, terendam banjir. Banjir terparah terjadi di Desa Rojopolo yang merendam 1.185 rumah, sementara di Desa Kaliboto Kidul sebanyak 40 rumah terendam.
"Banjir ini mengakibatkan sebanyak 1.185 rumah di Desa Rojopolo, sementara di Desa Kaliboto Kidul sebanyak 40 rumah terendam banjir," ujar Komandan Regu Tim Reaksi Cepat BPBD Lumajang, Tanto Agustian.
Debit air sungai yang besar menyebabkan ketinggian banjir mencapai satu meter dan merendam permukiman padat penduduk. Banjir juga merusak barang berharga milik warga.
"Ketinggian air banjir paling dalam 100 cm sehingga banjir ini menyebabkan air masuk ke dalam rumah," terang Tanto.
Banjir terjadi setelah wilayah setempat diguyur hujan berintensitas tinggi sejak Kamis malam hingga Jumat dini hari. Hujan deras itu membuat Sungai Jatiroto meluap dan merendam ribuan rumah warga.
"Awalnya hujan deras mulai jam 11 malam sampai pukul 3 dini hari. Air datang habis subuh. Yang jadi korban barang-barang banyak, beras, gula, minyak, kasur juga basah semua," ujar salah satu warga, Agus, kepada detikJatim, Jumat (31/10/2025).
BPBD Lumajang terus siaga memantau perkembangan terkini kondisi banjir di lokasi.
Simak Video " Video: Warga Korban Banjir di Lumajang Mulai Keluhkan Gatal dan Diare"
(irb/hil)