MBG di Surabaya Dikeluhkan Pakai Kantong Kresek, Begini Faktanya

MBG di Surabaya Dikeluhkan Pakai Kantong Kresek, Begini Faktanya

Aprilia Devi - detikJatim
Jumat, 10 Okt 2025 21:30 WIB
MBG di SMAN 15 Surabaya hari ini
MBG di SMAN 15 Surabaya hari ini (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)
Surabaya -

Program Makan Bergizi (MBG) di salah satu sekolah negeri di Surabaya kembali menuai sorotan. Seorang wali murid mengeluhkan menu yang dinilai tak sesuai harapan, bahkan hanya berupa roti dan susu yang dibungkus plastik kresek.

Saat mengudara di radio Suara Surabaya, orang tua murid tersebut mengungkapkan kekesalannya setelah menerima pesan dari anaknya yang bersekolah di sekolah negeri di Jatim.

Ia menerima foto dari anaknya yang menunjukkan menu MBG hari ini hanya berupa roti dan susu dalam wadah plastik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini anak saya WA dapat MBG roti tempatnya plastik," ujarnya saat mengudara, Jumat (10/10/2025).

Ia menilai, kualitas menu MBG semakin menurun dibandingkan awal program diluncurkan. Ia juga menyayangkan penggunaan plastik dalam pembagian makanan.

ADVERTISEMENT

"Harusnya kan bisa pakai kardus," imbuhnya.

Sementara itu, penyiar Radio Suara Surabaya (SS) yang mengudara menjelaskan, menu roti memang kerap diberikan saat siswa tengah menghadapi ujian atau ketika jam pulang sekolah lebih cepat.

Pernyataan itu juga diperkuat oleh Sari, salah satu orang tua murid di sekolah negeri lainnya. Ia menyebut, menu MBG yang diterima anaknya memang sering kali berupa roti atau kue di hari Jumat dan Sabtu.

"Kalau pulangnya cepat pas Jumat sama Sabtu, MBG-nya kadang kue, kadang burger, roti gitu," kata Sari.

Sedangkan dari penelusuran detikJatim, Makan Bergizi Gratis (MBG) di salah satu sekolah ataupun yang diproduksi oleh dapur SPPG tidak menggunakan kantong kresek seperti yang dikeluhkan.

Misalnya di SMAN 15 Surabaya, hari ini siswa menerima MBG dengan menu crinckle-cut fries sebagai karbohidrat, lalu protein dari dimsum ayam dan kacang tanah, ditambah serat dari steam brokoli wortel dan buah semangka.

MBG di SMAN 15 Surabaya hari iniMBG di SMAN 15 Surabaya hari ini Foto: Aprilia Devi/detikJatim

Kepala Sekolah SMAN 15 Surabaya, Johanes Mardijono, menjelaskan untuk hari Jumat, para siswa biasanya juga mendapatkan tambahan, sebagai pengganti MBG hari Sabtu. Sebab di hari Sabtu tidak ada kegiatan belajar mengajar di sekolah.

"Untuk tiap hari Sabtu, karena SMAN 15 siswa belajar di rumah, maka MBG untuk hari Sabtu diberikan pada hari Jumat berupa menu kering," jelas Johanes.

Namun, menu kering itu tidak diberikan ke siswa dalam kantong kresek. Melainkan dalam kemasan spunbound bag yang bisa digunakan ulang. Pemberian makanan kering ini menurutnya sudah dimulai seminggu selang program MBG di SMAN 15 Surabaya resmi dimulai.

"Sabtu 11 Oktober 2025 menunya telur rebus, susu UHT, dan jeruk, diberikan bersamaan dengan MBG hari Jumat," kata Johanes.

Para siswa juga diminta mengembalikan spunbond bagnya, sama dengan ompreng atau tempat makan MBG yang harus dikembalikan lagi ke SPPG.

"Jadi anak-anak bisa dimasukkan ke wadahnya sendiri, kadang anak-anak dimasukkan di tasnya," ungkap Johanes.

Senada, pemilik Dapur MBG Nikmat Barokah yang menyiapkan makanan untuk anak-anak sekolah di kawasan Surabaya Timur, Yayuk Eko Agustin mengungkapkan bahwa meski dapurnya belum mengirimkan makanan kering untuk anak-anak di sekolah sebagai pengganti saat libur, namun penggunaan kantong kresek jelas tidak akan masuk ke dalam opsi.

"Mulai minggu depan sepertinya untuk menu kering akan kami distribusikan juga ke sekolah. Tapi tentu tidak pakai kantong kresek, masa anak-anak diberi seperti itu," ungkap Yayuk.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads