315 Rumah-Fasum di Sapudi Sumenep Rusak Diguncang Gempa

315 Rumah-Fasum di Sapudi Sumenep Rusak Diguncang Gempa

Ahmad Rahman - detikJatim
Kamis, 02 Okt 2025 19:30 WIB
Ratusan rumah warga dan fasilitas umum di Sapudi Sumenep akibat gempa M 6,5
Ratusan rumah warga dan fasilitas umum di Sapudi Sumenep akibat gempa M 6,5 (Foto: Dok. Istimewa)
Sumenep -

Jumlah kerusakan akibat gempa magnitudo 6.5 di Kabupaten Sumenep terus bertambah, BPBD mencatat bangunan rusak baik kategori ringan, sedang dan berat mencapai 315 terdiri dari rumah warga, sarana ibadah, pendidikan dan kesehatan.

Pemkab Sumenep bergerak cepat melakukan pendataan untuk segera melakukan proses pemulihan bagi para terdampak gempa. Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo menurunkan timnya dari Pemkab Sumenep, TNI dan Polri dan Kementerian sosial.

"Saya minta semua tim pemulihan dampak gempa kemarin untuk turun dan melihat langsung kebutuhan di lapangan sehingga bantuan dari Pemerintah tepat sasaran baik bantuan untuk pembangunan kembali rumah yang rusak maupun bangunan yang lain" kata Fauzi, Kamis (02/10/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk percepatan pemulihan dampak gempa di Sapudi dilakukan bersama oleh tim Pemkab Sumenep terdiri dari Pemkab Sumenep, Kementerian sosial RI, TNI, Polri dan Baznas.

ADVERTISEMENT

Ada 10 rumah mengalami rusak sangat berat dan langsung di datangi oleh tim dan memberikan bantuan langsung dari Kementerian Sosial RI dan Baznas Sumenep yang diserahkan langsung oleh Kapolres Sumenep, Komandan Kodim 0827 dan tim Pemkab Sumenep.

Ratusan rumah warga dan fasilitas umum di Sapudi Sumenep akibat gempa M 6,5Ratusan rumah warga dan fasilitas umum di Sapudi Sumenep akibat gempa M 6,5 Foto: Dok. Istimewa

"Saya berharap bantuan dari Pemerintah kepada para korban bisa meringankan beban para korban dan bantuan ini harus tepat sasaran makanya kami turun langsung ke lapangan" kata Abd Masjid, Perwakilan dari Pemkab Sumenep.

Berdasarkan hasil pendataan di lapangan yang dilakukan BPBD bersama pihak Kecamatan dampak kerusakan akibat gempa bumi pada Selasa malam (30/09) tersebar di 2 Kecamatan, yaitu Kecamatan Gayam 297 rumah termasuk bangunan lembaga pendidikan, Masjid, musala dan Puskesmas.

Sedangkan Kecamatan Nunggunung ada 18 bangunan rumah. tidak ada korban jiwa hanya korban luka-luka ringan 6 orang sempat dirawat di Puskesmas setempat namun saat ini sudah dipulangkan.




(auh/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads