Ternyata Korban Kesembilan Kecelakaan Bus di Probolinggo Tidak Hamil

Ternyata Korban Kesembilan Kecelakaan Bus di Probolinggo Tidak Hamil

M Rofiq - detikJatim
Rabu, 17 Sep 2025 13:54 WIB
Ruang ICU RSUD dr. Moh Saleh, Kota Probolinggo
Ruang ICU RSUD dr. Moh Saleh, Kota Probolinggo (Foto: M Rofiq/detikJatim)
Probolinggo -

Jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut bus pariwisata rombongan di Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, kembali bertambah. Kini total korban tewas menjadi 9 orang.

Korban terbaru adalah seorang perempuan bernama Betty. Ia sebelumnya dirawat di RSUD dr. Moh Saleh, Kota Probolinggo, namun diketahui dipulangkan setelah ada permintaan dari pihak keluarga.

Wakil Direktur Pelayanan RSUD dr. Mohamad Saleh, dr. M. Aliyusni menjelaskan, kondisi Betty sempat stabil sebelum dipindahkan. Pihaknya juga menegaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan USG, korban tidak dalam kondisi hamil, meski sebelumnya sempat beredar informasi berbeda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi pasien saat dibawa ke Jember masih statis, kesadarannya belum pulih sempurna, tapi vital sign sudah stabil. Selasa kemarin kami dapat informasi dari RS Bina Sehat bahwa pasien tidak tertolong. Hasil USG juga menunjukkan korban tidak hamil," ujarnya, Rabu (16/9/2025).

Kapolres Probolinggo AKBP M. Wahyudin Latif membenarkan kabar duka tersebut. Menurutnya, korban memang sempat dalam kondisi stabil saat dirawat di RSUD dr. Moh Saleh.

ADVERTISEMENT

"Kondisinya stabil saat dirawat di RSUD dr Saleh Kota Probolinggo. Akan tetapi korban dipulangkan karena desakan dari pihak keluarga," kata Latif.

Sementara itu, Satlantas Polres Probolinggo masih menunggu hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dari Subdit Gakkum Ditlantas Polda Jatim. Hingga kini, polisi telah memeriksa sopir bus, pihak perusahaan transportasi, serta sejumlah saksi dari penumpang dan warga sekitar lokasi kecelakaan.

Kasat Lantas Polres Probolinggo, AKP Safiq Jhundira menyampaikan, pihaknya segera melakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka dalam satu hingga dua hari ke depan.

"Kami sudah memeriksa sopir dan saksi-saksi. Saat ini masih menunggu hasil TAA (Traffic Accident Analysis) dari Polda Jatim. Rabu ini rencananya akan digelar perkara, dan dalam satu sampai dua hari tersangka akan diumumkan," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, satu korban kecelakaan maut bus pariwisata di Desa Boto, Kecamatan Lumbang, menjalani perawatan intensif di RSUD dr. Moh Saleh Kota Probolinggo.

Wakil Direktur Pelayanan Kesehatan RSUD dr. Moh Saleh, Kota Probolinggo, M. Ali Yusni mengatakan, sejak masuk ke RSUD dr. Moh Saleh, kondisi pasien masih belum stabil dikarenakan terdapat trauma yang sangat mengkhawatirkan.

"Dan kita sudah melakukan observasi di ICU dan sampai hari ini kondisinya mulai membaik dan pasien sudah stabil," kata Yusni, Senin (15/9/2025).

Untuk luka yang dialami korban, menurut Yusni, berada di bagian kepala dan juga sedang hamil. Namun untuk identitas dan lain-lainnya, masih dirahasiakan.

"Saat ini yang bersangkutan masih dirawat di ICU dan alhamdulillah setelah perawatan maksimal, kondisi yang bersangkutan membaik. Untuk lain-lain-lainnya, belum bisa kami sampaikan," ujar Yusni.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads