Pascakerusuhan berujung pembakaran di Polsek Tegalsari, dukungan untuk Polri terus mengalir. Sejumlah karangan bunga berjejer di halaman hingga sisi kanan dan kiri Mapolsek Tegalsari.
Dari pantauan detikJatim, karangan bunga dukungan untuk Polri tampak semakin banyak sejak pagi hari.
Salah satu pedagang, Ismail (54), mengaku karangan bunga tersebut mulai berdatangan sejak pagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Pastinya kapan belum tahu. Tapi tadi pagi sudah semakin banyak," kata Ismail kepada detikJatim, Sabtu (6/9/2025).
Ismail yang turut terdampak kerusuhan, menyayangkan aksi demo yang berujung ricuh dan penjarahan tersebut.
"Ya sangat sayang sekali ada aksi demo malam hari, apalagi ada kerusuhan dan penjarahan," ungkap Ismail.
Ia yang sudah puluhan tahun berjualan minuman dan gorengan di area Polsek Tegalsari kini harus memulai usaha dari awal lagi. "Alhamdulillah diberi bantuan uang dari Pak Eri Cahyadi sebesar Rp 7 juta," ujar Ismail.
Ismail mengaku bantuan dari Wali Kota Surabaya itu lebih dari cukup untuk membangkitkan kembali usahanya.
"Lebih dari cukup. Meski tidak memenuhi, tapi sudah sangat-sangat membantu. Bahkan oleh Pak Eri sempat diberi pilihan lokasi apa rombong," ungkapnya.
(irb/hil)