Doa dan Shalawat di Bulan Maulid Nabi, Catat dan Amalkan!

Doa dan Shalawat di Bulan Maulid Nabi, Catat dan Amalkan!

Mira Rachmalia - detikJatim
Sabtu, 06 Sep 2025 01:00 WIB
Muslims prayer namaz in mosque sunlight from window
Ilustrasi Berdoa. Simak Doa dan Shalawat Saat Bulan Maulid Foto: Getty Images/mgstudyo
Surabaya -

Bulan Maulid atau yang juga dikenal sebagai bulan Rabiul Awal merupakan salah satu bulan penuh berkah bagi umat Islam. Di bulan inilah Rasulullah SAW dilahirkan, tepatnya pada tanggal 12 Rabiul Awal, sehingga umat Islam di berbagai penjuru dunia menyambutnya dengan penuh suka cita. Bulan ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sarana untuk mempertebal iman, meningkatkan cinta kepada Rasulullah, dan memperbanyak amal kebaikan.

Dalam tradisi Islam, bulan Maulid identik dengan pembacaan doa dan shalawat kepada Rasulullah SAW. Membaca doa dan memperbanyak shalawat di bulan ini dipercaya sebagai amalan sunnah yang membawa keberkahan, membuka pintu rezeki, serta menjadi wujud kecintaan seorang hamba kepada Nabi Muhammad SAW. Tidak heran jika di bulan penuh makna ini, masjid-masjid, majelis taklim, hingga rumah-rumah muslim ramai dengan lantunan shalawat yang indah.

Lantas, doa dan shalawat apa saja yang dianjurkan untuk diamalkan di bulan Maulid? Berikut ini rangkaian doa dan shalawat yang bisa dibaca agar semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT sekaligus meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anjuran Memperbanyak Doa dan Shalawat di Bulan Maulid

Pada dasarnya, tidak ada doa khusus yang secara khusus ditetapkan untuk dibaca di bulan Maulid. Namun, sebagaimana dijelaskan dalam laman NU Online, Syekh Abdul Hamid bin Muhammad Ali dalam kitab Kanzun an-Najah wa al-Surur menganjurkan salah satu amalan utama di bulan ini, yaitu memperbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Membaca shalawat tidak hanya menjadi wujud cinta dan penghormatan kepada Rasulullah, tetapi juga merupakan bentuk doa dan permohonan kepada Allah SWT agar kelak mendapatkan syafaat beliau di hari kiamat. Dengan memperbanyak shalawat, seorang muslim dapat semakin mendekatkan diri kepada Nabi dan meneladani akhlak mulia yang beliau ajarkan.

اعلم أنه يطلب في هذا الشهر كثرة الصلاة والصيام على نبينا سيد الأنام صلى الله تعالى وسلم عليه وزاده شرفا وكرما لديه، لأن هذا الشهر العظيم قد ظهر فيه الخير العميم، وطلع فيه سعد السعود بإشراق طلعة نبينا السنية على الوجود، ففيه تذكار مولد سيد الكائنات، وأشرف أهل الأرض والسموات، وقُرة أعيننا، وشفيعنا عند ربنا، خلاصة معدّ، سيدنا ومولانا م حمد، صلى الله تعالى وسلم عليه وعلى آله وصحبه وكل مُنتمٍ إليه، واجتماعُ الموحِّدين لسماع قصة مولده الشريف، واغتنام بركاته وفضله المنيف، وتلاوة الصلاة والتسليم، على صاحب الخلق العظيم، ولا زال أهل الإسلام يحتفلون بشهر مولده عليه الصلاة والسلام، ويعملون الولائم ويتصدقون لياليه بأنواع الصدقات، ويظهرون السرور به، ويزيدون في المبرات، ويعتنون بقصة مولده الكريم، ويظهر عليهم من بركاته كل فضل عميم.

Artinya: "Ketahuilah bahwa dianjurkan pada bulan ini (Rabiul Awwal) untuk memperbanyak melakukan puasa sunnah dan membaca shalawat kepada pemimpin umat NabiMuhammad Saw. Karena bulan yang agung ini telah menampakkan kebaikan yang luas, dan bintang keberuntungan telah muncul dengan bersinarnya kemunculan Nabi kita yang mulia di dunia. Di bulan ini ada peringatan kelahiran pemimpin makhluk, manusia dan jin yang paling mulia, cahaya mata kita, syafaat kita di hadapan Tuhan kita, intisari dari yang telah diciptakan, junjungan kita dan tuan kita, Muhammad, semoga Allah melimpahkan rahmat dan salam kepadanya dan kepada keluarganya, sahabatnya, dan setiap orang yang berafiliasi dengannya. Dan berkumpulnya orang-orang beriman untuk mendengarkan kisah kelahirannya yang mulia, memanfaatkan keberkahannya dan kemuliaannya yang luhur, dan membaca shalawat dan salam kepada pemilik akhlak yang agung [Nabi Muhammad]. Dan umat Islam masih merayakan bulan kelahirannya, mengadakan jamuan makan, bersedekah di malam-malamnya dengan berbagai macam sedekah, menunjukkan kegembiraan, meningkatkan amal saleh, dan memperhatikan kisah kelahirannya yang mulia. Dan dari keberkahannya, setiap keutamaan yang luas muncul kepada mereka."

Anjuran membaca shalawat kepada Nabi Muhammad Saw sangatlah banyak, baik di dalam Al-Qur'an maupun di dalam hadits. Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Al-Ahzab ayat 56:

اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰٓئِكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗيٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

Latin: innalloha wa malaaa-ikatahuu yusholluuna 'alan-nabiyy, yaaa ayyuhallaziina aamanuu sholluu 'alaihi wa sallimuu tasliimaa

Artinya: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya." (QS. Al-Ahzab 33: Ayat 56)

Bacaan Shalawat Bulan Maulid

Masih dirangkum dari sumber yang sama berikut beberapa bacaan shalawat yang bisa diamalkan saat bulan Maulid Nabi atau bulan Rabiul Awal:

1. Shalawat Fatih (Pembuka)

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الْفَاتِحَ لِمَا أُغْلِقَ، وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيمِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ الْعَظِيمِ

Arab Latin: Allâhumma shalli alâ sayyidinâ Muhammadinil-fâtihi limâ ughliqa, wal-khâtimi limâ sabaqa, nâshiril-haqqi bil-haqqi wal-hâdî ila shirâthikal-mustaqîm(i), wa `alâ âlihi wa shahbihi haqqa qadrihi wa miqdârihil `adhîm(i).

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami, Nabi Muhammad, pembuka segala yang terkunci, penutup kenabian yang telah lalu, pembela kebenaran dengan kebenaran, dan petunjuk kepada jalan-Mu yang lurus. Semoga Allah melimpahkan pula rahmat kepada keluarga dan para sahabatnya dengan hak derajat dan kedudukannya yang agung.

2. Bacaan Shalawat Nariyah

اللَّهُمَّ صَلِّ صَلَاةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلَامًا تَامَّا عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِي تَنْحَلُ بِهَ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِيمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ كُلِّ مَعْلُومٍ لَكَ

Arab Latin: Allaahumma shalli shalaatan kaamilatan. wasallim salaaman taamman 'alaa sayyidinaa. muhammadinilladzii tanhallu bihil 'uqadu, wa tanfariju bihil kurabu, wa tuqdhaa bihil hawa-iju, wa tunaalu bihir raghaa-ibu, wa husnul khawaatimi, wa yustasqal ghamaamu biwajhihil kariimi, wa 'alaa aalihi, wa shahbihi 'adada kulli ma'luumin lak.

Artinya: Ya Allah, berikanlah shalawat yang sempurna dan salam yang sempurna kepada baginda kami Muhammad, yang dengannya, terlepas dari ikatan (kesusahan) dan dibebaskan dari kesulitan. Dengannya pula, ditunaikan hajat dan diperoleh segala keinginan dan kematian yang baik, dan memberi siraman (kebahagiaan) kepada orang yang sedih dengan wajahnya yang mulia; dan dilimpahkan pula kepada keluarganya, para sahabatnya, dengan seluruh ilmu yang engkau miliki.

3. Bacaan Shalawat Nuril Anwar

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى نُوْرِ الْأَنْوَارِ وَسِرِّ الْأَسْرَارِ وَتَرْيَاقِ الْأَغْيَارِ وَمِفْتَاحِ بَابِ الْيَسَارِ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ الْمُخْتَارِ وَالِهِ الْأَطْهَارِ وَأَصْحَابِهِ الْأَخْيَارِ عَدَدَ نِعَمِ اللَّهِ وَإِفْضَالِهِ

Arab Latin: Allâhumma shalli 'alâ nûril anwâr wa sirril asrâr wa tiryâqil aghyâr wa miftâņi bâbil yasâr sayyidinâ wa maulânâ muhammadin il mukhtar wa âlihil ath-hâr wa ash-hâbihil akhyâr 'adada ni'amillâhi wa ifdlâlih.

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat keagungan kepada cahaya di antara segala cahaya, rahasia di antara segala rahasia, penawar duka, dan pembuka pintu kemudahan, yakni Baginda Nabi Muhammad, manusia pilihan. Limpahkan juga kepada keluarganya yang suci dan para sahabatnya yang baik, sebanyak jumlah kenikmatan Allah dan karunia- Nya.

4. Bacaan Shalawat Maulid Nabi Singkat

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

Arab Latin: Allaahumma shalli alaa muhammad wa'alaa aali Muhammad.

Artinya: Ya Allah, kesejahteraan dilimpahkan kepada Muhammad dan keluarganya.

5. Bacaan Shalawat Munjiyat (Penyelamat)

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيعِ الْأَهْوَالِ وَالْأَفَاتِ وَتَقْضِي لَنَا بِهَا جَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيعِ السَّيِّئَاتِ وَتَرْفَعْنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيعِ الْخَيْرَاتِ فِي الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ

Arab Latin: Allâhumma shalli ala sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî`il-ahwâli wal-âfâti wa taqdî lanâ bihâ jamîal-hâjâti wa tuthahhirunâ bihâ min jamî is-sayyi'ati wa tarfa`unâ biha `indaka a'lad-darajâti wa tuballighunâ bihâ aqshal-ghâyâti min jamî il-khairâti fil-hayâti wa ba`dal- mamât(i).

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Baginda Muhammad, yang dengan shalawat itu Engkau selamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan, Engkau penuhi semua kebutuhan kami, Engkau bersihkan kami dari segala kejelekan, Engkau angkat kami ke derajat paling tinggi, dan Engkau sampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dari semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati.

6. Bacaan Shalawat Asyghil

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَأَشْغِلِ الظَّالِمِينَ بِالظَّالِمِينَ وَأَخْرِجْنَا مِنْ بَيْنِهِمْ سَالِمِينَ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمِعِينَ

Arab Latin: Allâhumma shalli 'alâ sayyidinâ Muhammadin wa asyghilidh dhâlimîn(a) bidh dhâlimîn (a), wa akhrijnâ min bainihim sâlimîn(a) wa 'alâ âlihi washahbihi ajma'în (a).

Terjemahan: Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada Baginda Nabi Muhammad. Sibukkanlah orang-orang zalim dengan sesama orang-orang zalim. Selamatkanlah kami dari kejahatan mereka. Limpahkanlah pula rahmat kepada keluarga dan para sahabat beliau secara keseluruhan.

7. Bacaan Shalawat Nur Dzati (Cahaya Dzat Allah)

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ النَّوْرِ الذَّاتِي وَالسِّرِ السَّارِي فِي سَائِرِ الْأَسْمَاءِ وَالصِّفَاتِ

Arab Latin: Allâhumma shalli 'alâ sayyidinâ Muhammadin in nûridz dzâtî was sirris sârî fî sâ-iril asma' wash shifât.

Artinya: Ya Allah berikanlah rahmat keagungan pada Baginda Nabi Muhammad yang merupakan cahaya Dzat (Allah) dan merupakan rahasia yang mengalir pada seluruh nama serta sifat.

8. Bacaan Shalawat Ibrahimiyah

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Arab Latin: Allaahumma shalli 'alaa muhammad wa'alaa aali muhammad, kamaa shallaita 'alaa ibraahiim. Wa baarik 'alaa muhammad wa 'alaa aali muhammad, kamaa baarakta 'alaa aali ibraahiim, fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid.

Artinya: Ya Allah, selamatkanlah Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau menyelamatkan Ibrahim dan keluarganya. Berilah barakah kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau memberi barakah kepada keluarga Ibrahim. Hanya Engkau-lah yang termulia di seluruh alam.

9. Shalawat Farah (Kebahagiaan)

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ الَّذِي مَلَاتَ قَلْبَهُ مِنْ جَلَالِكَ، وَعَيْنَهُ مِنْ جَمَالِكَ ، فَأَصْبَحَ فَرَحًا مُؤَيَّدًا مَنْصُورًا، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمْ تَسْلِيمًا كَثِيرًا

Arab Latin: Allâhumma shalli 'alâ sayyidinâ muhammadinil ladzî mala'ta qalbahû min jalâlika wa 'ainahû min jamâlika fa ashbaha farahan muayyadan manshûran, wa 'alâ âlihî wa shahbihî wa sallim taslîman katsiran.

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan atas junjungan kami Nabi Muhammad, yang telah Engkau penuhi hatinya dengan keagungan-Mu, dan Engkau penuhi matanya dengan keindahan-Mu sehingga beliau menjadi bahagia, dikuatkan, dan dibantu. Limpahkan pula rahmat kepada keluarga dan para sahabat beliau. Berilah mereka semua keselamatan yang berlimpah.

10. Bacaan Shalawat Busyra

اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلَّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَاحِبِ الْبُشْرَى صَلَاةً تُبَشِّرُنَا بِهَا وَأَهْلَنَا وَأَوْلَادَنَا وَجَمِيعَ مَشَايِخِنَا وَمُعَلِّمِيْنَا وَطَلَبَتَنَا وَطَالِبَاتِنَا مِنْ يَوْمِنَا هَذَا إِلَى يَوْمِ الْآخِرَةِ

Arab Latin: Allâhumma shalli wa sallim 'alâ sayyidinâ muhammadin shâbibil busyrâ shalâtan tubasysyirunâ biha wa ahlanâ wa aulâdana wa jami'a masyâyikhinâ wa mu'allimîna wa thalabatana wa thâlibâtinâ min yauminâ hâdzâ ilâ yaumil âkhirah.

Artinya: Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada Baginda Nabi Muhammad sang pembawa kabar gembira dengan shalawat yang dapat memberikan kebahagiaan kepada kami, keluarga kami, anak-anak kami, guru-guru kami, para pengajar kami, serta murid-murid kami sejak hari ini hingga hari kiamat kelak.




(ihc/ihc)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads